Pesan Menyentuh Atalia Praratya Usai Putrinya Zara Umumkan Tak Lagi Kenakan Kerudung
- Instagram @ataliapr
VIVA Showbiz – Atalia Praratya, berikan dukungan kepada putri bungsunya, Camillia Laetitia Azzahra atau kerap disapa Zara. Dukungan ini disampaikan Atalia menyusul dengan pengumuman Zara di media sosial yang menyatakan untuk melepas hijabnya.
Dalam akun Instagram pribadinya, Atalia mengunggah foto dia dan Zara tengah menggunakan mukena bermotif bunga. Zara nampak menciumi punggung tangan ibunya, usai menyelesaikan ibadah solat.
“Bismillah Dear Zara i Will always love u no matter what,” tulis Atalia mengawali caption dalam unggahannya itu.
Atalia juga memberikan kalimat penyemangat kepada putri bungsunya itu. Dia yakin bahwa saat berada jauh darinya, Allah akan tetap menjaga Zara.
“Insya Allah saat mama tidak ada, Allah yang akan menjagamu, yang akan senantiasa membimbing dan memberi petunjuk kepadamu,” sambungnya.
Atalia juga menyelipkan pesan agar putrinya itu tetap semangat dan kuat dalam menjalani cobaan hidup yang akan dihadapinya di depan mata.
“Be Strong, gadis yang paling ceria yang pernah aku temui. Doa mamah dalam setiap helaan nafas. -mamah iya-,” tulis Atalia.
Sebagai informasi, melalui akun instagramnya pada Kamis malam, Zara mengungkap bahwa keputusannya untuk tak lagi menggunakan hijab ini sudah didiskusikan dengan keluarganya.
"Hi semuanya setelah banyak pertimbangan dan diskusi yang sangat amat panjang dengan keluarga aku. Aku memutuskan untuk melepas kerudungku," tulis Zara di akun instagram miliknya.
Dijelaskannya juga jika suatu hari nanti dia kembali menggunakan hijabnya itu memang harus murni dari perjalanannya dalam mencari keyakinan.
"Jikapun aku berkerudung lagi, itu harus datang dari pencarian keyakinanku oleh diriku sendiri, bukan karena permintaan lingkungan atau orang lain. Ijinkan aku memulai perjalanan pencarian ini caraku sendiri," sambungnya.
Dia juga meminta meminta agar semua pihak tak menyalahkan kedua orang tuanya menyusul dengan keputusannya tersebut. Sebab, dia menyebut keputusannya ini adalah murni dari dalam dirinya.
"Jangan menyalahkan orang tuaku, mereka mendidik aku untuk menjadi perempuan cerdas, berkarakter, dan beragama. Dan ini semua adalah pilihanku sendiri, aku memilih momentum dimana orang tuaku sedang dalam masa ‘tenang’ di dunia mereka dan juga bulan suci Ramadhan,” sambung pernyataan adik dari mendiang Eril ini.