Tersandung Utang Endorse Rp90 Juta, Lolly: Pulang ke Indonesia Aku Langsung Dibikin Pusing
- IG @1aurabd
VIVA Showbiz – Laura Meizani Mawardi, atau yang lebih dikenal dengan nama Lolly, kembali menjadi sorotan publik setelah terlibat dalam kontroversi utang endorse yang mencapai Rp 90 juta. Dalam pernyataannya, Lolly mengungkapkan kebingungannya kepada pemilik produk yang pernah diendorsenya, Marissa.
Dalam percakapan telepon dengan Marissa, Lolly mengakui merasa pusing setelah tiba di Indonesia. Meski belum dipastikan secara rinci apa yang menjadi penyebab kebingungan tersebut setelah kedatangannya ke tanah air. Scroll lebih lanjut ya.
"Pulang ke Indonesia aku langsung dibikin pusing. Pusing, pusing banget," ungkap Lolly dalam akun media sosialnya, @lollydedolla, pada Rabu, 20 Maret 2024.
Lolly menjelaskan bahwa suasana sebenarnya yang dirasakannya berbeda dengan apa yang ia tampilkan di media sosial. Ia mengungkapkan bahwa keceriaan yang ia tunjukkan hanyalah sebagai upaya untuk menyembunyikan perasaannya yang sebenarnya.
"Aku di Indonesia tuh nggak yang santai-santai, slow lihat di story. Itu mah buat mereka lihat aku nggak kenapa-kenapa," ungkap Lolly.
Sebelumnya, setelah kembali dari Inggris, sejumlah unggahan Instagram Lolly menunjukkan kebahagiaannya yang berlimpah. Lolly juga memamerkan sejumlah kemewahan yang diduga sebagai hadiah dari kekasihnya, Vadel Badjideh, termasuk perawatan yang mencapai Rp 12 juta, sepatu, dan barang mewah lainnya.
Lolly
- IG @1a.uraa
Namun, ada dugaan bahwa semua kemewahan tersebut sebenarnya berasal dari uang pribadi Lolly. Hal ini mengingat pesan yang beredar yang menyebut bahwa Vadel Badjideh juga menggunakan uang dari Lolly.
"Demi Allah aku ini orangnya ngirit banget. Rp50 juta nggak dipakai buat aku, ditabung. Kalau berkurang, itu karena pacar aku," kata Lolly dalam pesan yang menjadi viral beberapa waktu lalu.
Saat ini, Laura Meizani Mawardi telah memilih untuk tidak aktif lagi di media sosial. Semua foto di feed-nya telah dihapus, dan tidak ada lagi unggahan kebahagiaan di Instagram Story.
Ketua OJK Minta Penghapusan Utang Macet Petani hingga Nelayan Segera Dijalankan
Ketua Dewan Komisioner OJK, Mahendra Siregar meminta penghapusan utang macet di masa lalu UMKM, petani, dan nelayan bisa diimplementasikan secepatnya.
