Usai Umbar Tembakan, Gathan Saleh Ngaku Buang Senjata Api ke Sungai Ciliwung
- VIVA.co.id/Andrew Tito
JAKARTA - Gathan Saleh, eks suami dari Dina Lorenza dan Cut Keke, yang melakukan penembakan di kawasan Jatinegara, Jakarta Timur mengakui telah membuang senjata apinya usai mengumbar tembakan.
Hal itu diungkap Kapolres Metro Jakarta Timur, Komisaris Besar Polisi Nicolas Ary Lilipaly. Kata dia, senpi tersebut dibuang yang bersangkutan ke Sungai Ciliwung.
"Senjata dibuang di Sungai Ciliwung," ujarnya, Kamis 29 Februari 2024. Yuk lanjut scroll artikel selengkapnya berikut ini.
Sehingga, lanjut dia, sampai saat ini pihaknya belum menemukan senpi milik Gathan tersebut. Pencarian akan senjata itu masih dilakukan polisi.
Nicolas menambahkan, diduga senpi yang dipakai Gathan itu adalah senpi dengan kaliber 7,65 mm. Berdasar keterangan ahli, lanjutnya, ada tiga jenis senpi yang diduga dipakai Gathan.
"Kalau dari ahli, ada tiga jenis senjata yang diperkirakan, yaitu jenis pistol P-3A, jenis Glock, dan Beretta," kata dia lagi
Sebelumnya diberitakan, polisi telah mencokok Gathan Saleh, eks suami dari Dina Lorenza dan Cut Keke, yang melakukan penembakan di kawasan Jatinegara, Jakarta Timur.
"Sudah ditangkap," ucap Kapolres Metro Jakarta Timur, Komisaris Besar Polisi Nicolas Ary Lilipaly, Rabu 28 Februari 2024.
Untuk diketahui, identitas terduga pelaku yang diduga melakukan aksi penembakan di kawasan Jatinegara, terungkap.
Yang bersangkutan disebut bernama Ghatan Saleh, eks suami dari Cut Dina Lorenza dan Cut Keke. Adapun hal ini diungkap korban yang melaporkannya ke polisi, yaitu pria bernama Mohammad Andika Mowardi (32).
"Ghatan Saleh. Mantan suami Dina Lorenza dan Cut Keke," ujarnya, Selasa 27 Februari 2024.
Dia mengaku kalau pelaku sejatinya adalah rekan. Cek-cok berujung penembakan, kata dia, lantaran masalah kerjaan.
Untuk diketahui, aksi penembakan di kawasan Jatinegara, Jakarta Timur, membuat geger. Pasalnya, terduga pelaku ternyata eks suami artis.
"Informasinya demikian (pelaku mantan suami artis)," ucap Kapolres Metro Jakarta Timur, Komisaris Besar Polisi Nicolas Ary Lilipaly, Selasa 27 Februari 2024.
Pasca melakukan aksi penembakan tersebut, terduga pelaku kabur. Kata Nicolas, pihaknya telah memanggil terduga pelaku gun dimintai keterangan. Sayangnya, terduga pelaku tidak kooperatif karena mangkir.