Selebgram Rea Wiradinata Ajak Masyarakat Bersatu Wujudkan Harmoni dalam Keberagaman

Selebgram sekaligus pengusaha muda Rea Wiradinata
Sumber :
  • Instagram @re_wiradinata

VIVA – Hiruk pikuk pemilu 2024 ini sangat terasa. Mulai dari awal kampanye, debat, hingga pasca pemilu. Selebgram sekaligus pengusaha muda Rea Wiradinata menilai jika semua pasangan calon memiliki daya juang yang tinggi dalam meraih kemenangan.

Literasi untuk Masyarakat Menengah ke Bawah Masih Jadi Tantangan

Ia percaya, ketiga paslon Presiden itu bersaing demi kemajuan negara dan bangsa Indonesia. Dengan begitu, Indonesia akan bersinar di kancah dunia.

Selebgram sekaligus pengusaha muda Rea Wiradinata

Photo :
  • Instagram @re_wiradinata
Demokrasi dalam Arus Globalisasi: Negara Modern hingga Pemerintahan Kosmopolitan

“Saya percaya bahwa, sesungguhnya mereka bersaing demi kemajuan negara dan bangsa ini. Kita ingin mencari orang-orang terbaik diantara yang baik untuk terus membangun dan menyejahterakan negeri,” kata Rea dalam keterangan resmi yang diterima VIVA Selasa, 27 Februari 2024.

Pasca pencoblosan memang terjadi kegaduhan yang cukup hebat. Ada dugaan hasil quick count yang kurang transparan dan lain sebagainya. Meksi begitu, kata Rea, masyarakat kembali menyatu.

Apindo Apresiasi Rencana Pemerintah Tunda PPN 12 Persen

“Karena itulah tak heran jika pasca pencoblosan, masyarakat yang sempat seolah terpecah tiga kubu kembali cair dan menyatu kembali. Saya menilai masyarakat kita kian dewasa dan terbiasa melihat perbedaan pilihan dan pandangan politik,” ujarnya.

Menurutnya, pemerintah dan politisi harus bersikap negarawan, harus memberikan contoh yang baik. 

“Ing ngarsa sung tuladha, ing madya mangun karsa, tut wuri handayani. Saya melihat pemerintah, dan politisi dapat bersikap negarawan. Harus memberi contoh bahwa mereka bisa guyub meskipun pada pemilu kemarin berbeda pilihan,” pungkasnya.

Selebgram sekaligus pengusaha muda Rea Wiradinata

Photo :
  • Instagram @re_wiradinata

Rea melanjutkan, kini saatnya untuk berbenah. Para tokoh agama, masyarakat dan adat dapat menjadi perekat persatuan dan kesatuan.

“Pesta sudah usai, kini saatnya berbenah dan berberes semua 'perabotan dapur' yang kotor. Para tokoh agama, tokoh masyarakat dan adat, ketua simpul-simpul massa dapat menjadi perekat persatuan dan kesatuan kita,” tandasnya.

Bos muda ini mengajak masyarakat untuk tidak membuang waktu dan tenaga yang sia-sia. Jangan sampai negara Indonesia tertinggal dengan negara lain.

“Target kita untuk mencapai Indonesia Emas 2045 sudah didepan mata, sementara waktu kita ndak banyak. Jangan buang-buang waktu dan tenaga untuk hal yang tidak produktif buat bangsa ini. Bangsa-bangsa lain telah berlari, kita jangan santai dan hanya berjalan. Kalau kesadaran ini sudah dimiliki oleh seluruh komponen bangsa, saya optimis kita bisa menjadi negara maju tak lama lagi,” ucap selebgram itu.

Ia berharap, dengan terpilihnya presiden dan wakil presiden yang baru bisa meningkatkan perekonomian Indonesia. Juga, kebutuhan hidup masyarakat bisa terpenuhi.

“Saya terus berharap dan optimis, dengan terpilihnya presiden dan wakil yang baru, ekonomi kita terus menanjak. Grafiknya terus naik. Masyarakat dapat memenuhi kebutuhan hidup dengan mudah dan terjangkau,” terangnya.

“Mulai sudut kota hingga pelosok desa kita akan melihat senyum merekah dan tawa riang mereka. Dengan demikian kita merasa benar-benar menjadi negara yang mencapai tujuan kemerdekaan yang hakiki. Berdiri dan tegak sejajar bersama bangsa-bangsa lain,” tutupnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya