Niat Serius, Yudha Arfandi Pernah Izin ke Ibunda Tamara Tyasmara Buat Jadi Ayah Sambung Dante

Polisi Tetapkan Yudha Arfandi Tersangka Tewasnya Dante
Sumber :
  • VIVA/M Ali Wafa

JAKARTA – Kasus meninggalnya Raden Andante Khalif Pramudityo alias Dante masih menorehkan duka cita yang mendalam bagi banyak orang, terutama keluarga. Bagaimana tidak, Tamara Tyasmara mulanya sangat percaya dengan sang kekasih Yudha Arfandi sehingga berani menitipkan putranya untuk ditemani berenang. Nahas, Dante justru meninggal dunia di tangan orang kepercayaannya itu.

Ristya Aryuni sebagai ibunda Tamara Tyasmara mengungkapkan bahwa Yudha Arfandi selama ini dikenal baik oleh keluarganya sehingga mereka berani menitipkan Dante kepadanya. Bahkan, Yudha Arfandi dan Dante nampak cukup akrab sehingga tidak ada kecurigaan hal buruk apapun. Scroll untuk tahu cerita lengkapnya, yuk!

Yudha Arfandi juga sempat meminta izin kepada Ristya Aryuni untuk lebih serius kepada Tamara Tyasmara dan menjadi ayah sambung Dante.

"Saya tuh percaya sama dia, kalau nggak, percaya nggak mungkin saya titipin. Bahkan dia pun minta ke saya untuk jadi bapak sambung. Coba, ya kan saya jadi percaya sama dia. Sudah 2 kali lho dia berenang, saya kasih ke dia dan saya lihat videonya," tutur Ristya Aryuni di Polda Metro Jaya Jakarta, baru-baru ini.

Tamara Tyasmara dan Ibunda

Photo :
  • Dok.Istimewa

Selama menjalin hubungan asmara dengan Tamara Tyasmara, Yudha Arfandi disebut selalu dekat dengan Dante dan cucunya itu pun tidak pernah takut berenang seperti yang dibicarakan oleh publik.

Ristya justru tahu bahwa Dante sangat senang bermain dengan tersangka di kolam renang, dan berkatnya Dante jadi pandai berenang.

"Sekali lagi, kalau cucu saya takut sama air atau takut sama tersangka, nggak mungkin cucu saya nggak cerita sama saya. Dia (Dante) itu happy sama tersangka. Dia jadi bisa berenang," kata Ristya.

Fakta Kasus Siswi SMP Tewas Dibunuh dan Diperkosa, Jasadnya Ditemukan di Kuburan China

Ristya Aryuni kini menjadi saksi tambahan bersama Tamara Tyasmara dalam kasus meninggalnya Dante ini. Sedangkan, Yudha Arfandi sudah menjadi tersangka kasus pembunuhan Dante yang ditangkap di kawasan Pondok Kelapa, Jakarta Timur, pada Jumat 9 Februari 2024.

Dari hasil penyelidikan oleh polisi, terdapat rekaman CCTV yang menunjukkan bahwa Yudha Arfandi membenamkan tubuh Dante ke dalam kolam renang sebanyak 12 kali. Ia terlihat sengaja melakukan itu dengan dalih melatih Dante mengatur pernapasan. Dari ke-12 kali itu, Yudha Arfandi membenamkan Dante dengan durasi yang berbeda-beda sampai Dante kehabisan napas dan meninggal dunia.

1.165 Aparat Gabungan Kawal Kepulangan Paus Fransiskus
Polisi berada di rumah sakit menyelidiki seorang remaja di Bogor meninggal dunia usai mengalami perundungan dan dianiaya temannya. VIVA/Muhammad AR

Remaja di Puncak Bogor Dipukuli Hingga Meninggal Dunia

Seorang remaja di Puncak Bogor, bernama Moh Ridwan (16 tahun) meninggal dunia, usai dirundung dan dianiaya temannya. Korban ditinggal begitu saja dalam kondisi muntah dar

img_title
VIVA.co.id
8 September 2024