Curiga Kekasih Tamara Tyasmara Cuma Dapet Hukuman Ringan, Angelica Simperler: Punya Faktor X

Angelica Simperler.
Sumber :
  • Instagram @angelicasimp.new

VIVA Showbiz – Kasus kematian Dante, putra semata wayang pesinetron Tamara Tyasmara dan mantan suaminya Angger Dimas, masih terus bergulir. Diketahui, Yudha Arfandi alias YA telah ditetapkan sebagai tersangka atas kematian anak berusia 6 tahun itu. 

Polisi Bakal Panggil Isa Zega Usai Dilaporkan karena Kasus Dugaan Penistaan Agama

Dante sendiri tewas karena ditenggelamkan berkali-kali oleh Yudha di kolam renang umum, yang tidak lain merupakan kekasih Tamara Tyasmara, yang sudah dipacari selama kurang lebih 2 tahun. Yuk, scroll untuk tahu berita lengkapnya.

Sang ibunda Tamara, yang berstatus sebagai saksi pun sudah menjalani tes psikologi atau kejiwaan. Didampingi kuasa hukumnya, Sandy Arifin, Tamara menjalani tes kejiwaan kurang lebih selama 3 jam. Selama tes, Tamara juga diminta untuk menunjukkan chat-nya dengan Yudha Arfandi. 

Terpopuler: Detik-detik Tawuran Mencekam, Kronologi Polisi Tembak Polisi

Tamara tyasmara usai jalani pemeriksaan psikologi

Photo :
  • VIVA.co.id/Foe Peace Simbolon

Kematian Dante yang tergolong tidak wajar membuat banyak orang menaruh simpati. Tak sedikit yang merasa geram dengan perbuatan pelaku dan ikut menuntut keadilan bagi Dante. 

Sosok AKP Dadang Iskandar Pelaku Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan, Berapa Hartanya

Salah satu artis yang ikut mengawal kasus ini adalah pesinetron Angelica Simperler. Melalui akun Instagramnya, aktris berparas bule itu ikut angkat bicara dengan mengatakan akan terus mengawal polisi untuk mengikuti perkembangan kasus Dante. 

"Tetap kawal @tmcpoldametro untuk menghukum pelaku dengan hukuman seberat-beratnya," tulis @angelicasimp.new, di Instagram Story, dikutip VIVA, Senin 19 Februari 2024. 

Bukan tanpa alasan, Angelica mengatakan demikian karena dia menaruh curiga terhadap si pelaku, yang menurutnya memiliki faktor X. 

"Jangan biarkan pembunuh lolos/hukuman ringan karena ada embel embel/"faktor X"," kata Angelica Simperler. 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya