Raffi Ahmad: Lega, 5 Menit untuk 5 Tahun!

Raffi Ahmad.
Sumber :
  • VIVA/Isra Berlian.

DEPOK  – Raffi Ahmad yang terdaftar sebagai Daftar Pemilih Tetap (DPT) nomor urut 181 di TPS 01, Kelurahan Pangkalan Jati Baru, Cinere Depok, Jawa Barat telah menyelesaikan kewajibannya dalam pemilu 2024. Dia datang bersama dengan sang istri, Nagita Slavina melakukan pencoblosan di TPS tersebut.

Raffi yang datang pada pukul 08.46 WIB terlihat selesai mencoblos pada pukul 09.03 WIB. Dia mengaku sangat lega telah melakukan tugas dan kewajibannya sebagai warga negara Indonesia hari ini, Rabu 14 Februari 2024.

“Iya sudah lega,” kata Raffi Ahmad kepada awak media usai mencoblos.

Di sisi lain, pria kelahiran 1987 ini mengaku ada perasaan deg-degan. Mengingat pencoblosan yang digelar serentak hari ini di Indonesia akan menentukan nasib Indonesia untuk lima tahun ke depan. Maka dari itu dia mengaku mengucap bismillah ketika hendak mencoblos.

“Ya pasti lah, karena lima menit untuk 5 tahun,” kata dia. 

Raffi Ahmad diketahui merupakan salah satu pendukung paslon nomor urut 02, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabumingraka. Saat melakukan pencoblosan Raffi sempat menunjukkan dua jari sebelum mencoblos yang menandakan dukungan untuk nomor urut 02 pada pemilu kali ini. 

“Oke,” kata Raffi sambil menunjukkan dua jarinya.

MK: Presidential Threshold Batasi Hak Konstitusi, Hanya Upayakan 2 Paslon Tiap Pemilu

Namun di sisi lain, Raffi mengaku semua pasangan calon pada pemilu 2024 ini tentu memiliki keinginan yang terbaik untuk Indoensia. Maka dari itu dia berharap pada pemilu kali ini bisa damai terlebih kepada semua pendukung paslon untuk bisa saling menghargai satu sama lain.

“Intinya kalau aku mau titip pesan ke semuanya, pasti Paslon nomor 1,2 dan 3, semuanya pasti mau melakukan yang terbaik untuk Indonesia. Pesannya tetap damai, hargai, berbeda pilihan,” kata dia.

MK Nilai Presidential Treshold 20% Langgar Moralitas dan Rasionalitas

Raffi menjelaskan bahwa jika memang salah satu paslon jagoan pendukung menang. Dia berharap untuk bisa saling merangkul.

“Kalau pilihannya menang, jangan sombong, saling merangkul, ya kalau pilihannya belum menang, ya kita harus legowo. Intinya berharap pemilunya damai-damai aja. Kayak aku juga, memilih salah satu paslon, aku pun menghargai juga,” ujar dia 

MK Hapus Ambang Batas Presidential Threshold 20%, Semua Parpol Bisa Usung Capres-Cawapres
Menko Hukum, HAM, Imigrasi dan Pemasyarakatan, Yusril Ihza Mahendra

Presidential Threshold 20 Persen Dihapus MK, Menko Yusril: Pemerintah akan Lakukan Ini

Menteri Koordinator Hukum, HAM, Imigrasi, dan Pemasyarakatan (Menko Imipas), Yusril Ihza Mahendra menegaskan pemerintah tetap menghormati Keputusan Mahkamah Konstitusi (M

img_title
VIVA.co.id
3 Januari 2025