Ngenes, Ini Keadaan Kondisi Kesehatan Celine Dion 2024 Memprihatinkan
- Instagram Celine Dion
Jakarta – Kesehatan Celine Dion menjadi fokus dari film dokumenter yang akan datang tentang kehidupan penyanyi ini, khususnya upayanya untuk terus tampil di tengah-tengah diagnosa sindrom orang kaku.
Dilansir dari Today, Kamis, 1 Februari 2024, Film dokumenter yang berjudul "I Am: Celine Dion" ini akan tersedia untuk ditonton di Prime. Tanggal rilisnya belum diumumkan.
"Sebuah surat cinta yang emosional, energik, dan puitis untuk musik, 'I Am: Celine Dion' merekam lebih dari satu tahun pembuatan film ketika penyanyi legendaris ini menavigasi perjalanannya untuk menjalani hidup yang terbuka dan otentik di tengah-tengah penyakitnya," demikian bunyi siaran persnya
Celine Dion
- instagram Celine Dion
Dalam rilis tersebut, penyanyi legendaris ini berbagi alasan mengapa ia memilih untuk memberikan para penggemarnya pandangan yang lebih dekat tentang perjalanan kesehatannya.
"Beberapa tahun terakhir ini telah menjadi tantangan tersendiri bagi saya, perjalanan dari menemukan kondisi saya hingga belajar bagaimana hidup dan mengelolanya, tetapi tidak membiarkannya mendefinisikan saya," katanya.
"Seiring dengan perjalanan saya untuk melanjutkan karier pertunjukan saya, saya menyadari betapa saya merindukannya, untuk dapat bertemu dengan para penggemar. Selama ketidakhadiran ini, saya memutuskan untuk mendokumentasikan bagian hidup saya ini, untuk mencoba meningkatkan kesadaran akan kondisi yang tidak banyak diketahui ini, untuk membantu orang lain yang memiliki diagnosis yang sama."
Seperti yang disebutkan dalam siaran pers, Dion membatalkan residensinya di Las Vegas pada tahun 2021 karena masalah kesehatan. Pada Desember 2022, ia membagikan diagnosis resminya tentang sindrom orang kaku, gangguan neurologis yang menyebabkan kekakuan dan kejang otot, termasuk pada otot yang digunakan untuk bernyanyi.
Ia kemudian membatalkan Courage World Tour-nya, termasuk tanggal-tanggal di tahun 2024, namun ia mengatakan bahwa ia berharap dapat tampil kembali.
Dari tantangan kesuburan hingga operasi telinga, legenda pop ini telah berbagi dengan para penggemar tentang perjuangan kesehatannya selama bertahun-tahun, dan menyebut dirinya sebagai "buku yang terbuka."
Bagaimana kondisi kesehatan Dion saat ini? Akankah ia dapat melakukan tur lagi? Inilah yang kami ketahui.
Bagaimana kabar Celine Dion sekarang?
Dion mengatakan bahwa ia "sedang dalam perjalanan untuk melanjutkan kariernya sebagai penyanyi" dalam siaran pers yang mengumumkan peluncuran film dokumenternya yang akan datang, tetapi tidak memberikan rincian tambahan tentang kesehatannya.
Ia terakhir kali membuka diri tentang status kesehatannya pada Mei 2023. Pada saat ia mengumumkan bahwa ia membatalkan sisa turnya, ia juga berbagi tentang upayanya untuk mengatasi sindrom orang yang kaku, terutama saat harus tampil.
Celine Dion
- Freewallpaper
Di situs webnya, Dion menulis bahwa dia "bekerja sangat keras untuk membangun kembali kekuatannya," dan menambahkan bahwa tur bisa sangat menantang bahkan bagi orang-orang yang berada dalam kondisi kesehatan terbaiknya. Namun, ia menekankan bahwa ia "tidak akan menyerah" dan bertekad untuk kembali ke atas panggung suatu saat nanti.
"Saya tidak sabar untuk bertemu kalian lagi!" katanya kepada para penggemar dalam pesannya. Ia juga menyebut pembatalan ini sebagai "kekecewaan yang luar biasa."
Sebelum didiagnosis menderita sindrom orang kaku, proyek besar terakhir Celine adalah tanggal-tanggal awal Tur Dunia Courage-nya - dia menyelesaikan 52 pertunjukan di Amerika Utara - dan syuting film pertamanya pada tahun 2021. Ia berperan sebagai dirinya sendiri dalam "Love Again" bersama Priyanka Chopra dan Sam Heughan. Dion juga merekam beberapa lagu untuk soundtrack film ini, termasuk lagu balada "Love Again."
Apakah Celine Dion dapat tampil lagi?
Tidak jelas apakah Dion akan dapat tampil lagi. Pengumuman pembatalan tur pada Mei 2023 menjelaskan bahwa gejala sindrom orang kaku, yaitu "kejang otot yang parah dan terus-menerus," telah mencegahnya untuk tampil.
Meskipun demikian, penyanyi dan timnya mengatakan bahwa mereka berharap ia dapat tampil lagi pada suatu saat nanti. Sebagai contoh, pada bulan Mei, Dion menekankan bahwa ia berusaha untuk mendapatkan kembali kekuatannya dengan tujuan untuk tampil di atas panggung. Pada saat itu, timnya juga mengatakan bahwa mereka "memiliki harapan besar bahwa suatu hari nanti" dia akan dapat melakukan tur di Eropa.
Meskipun situasi setiap orang berbeda, beberapa orang dapat mengatasi gejala sindrom orang kaku, kata Dr. Desimir Mijatovic, seorang spesialis pengobatan nyeri dari Cleveland Clinic di Ohio, kepada TODAY.com pada tahun 2022.
"Banyak orang yang dapat pulih hingga kondisinya stabil. Mereka tidak memburuk lagi. Mereka bisa terus hidup dengan cukup mobile," katanya.
Mijatovic tidak terlibat dalam perawatan Dion, namun ia mengatakan bukan tidak mungkin Dion dapat tampil kembali.
"Orang-orang seperti Celine seringkali mampu mengatasi banyak hal yang luar biasa, dan saya rasa itu adalah sesuatu yang mungkin terjadi," katanya.
Celine Dion mengungkapkan bahwa ia menderita sindrom orang kaku pada tahun 2022 Dion mengungkapkan pada bulan Desember 2022 bahwa ia telah didiagnosis menderita sindrom orang kaku dan akan menunda tanggal tur karena kondisi tersebut.
Pada bulan Mei 2023, ia membatalkan sisa turnya karena gangguan tersebut dan mengatakan bahwa ia masih dalam perawatan. Masalah kesehatannya sebelumnya telah memaksanya untuk mengumumkan pembatalan tanggal tur pada Januari 2022 dan April 2022.
Sindrom orang kaku adalah kelainan neurologis yang langka. Gejala dari kondisi progresif ini dapat mencakup otot-otot kaku di tubuh, lengan dan kaki, serta kejang otot yang dapat dipicu oleh suara, sentuhan, atau tekanan emosional, menurut National Institute of Neurological Disorders and Stroke.
Kondisi ini dapat berdampak parah pada kualitas hidup. Orang dengan sindrom orang kaku dapat mengembangkan postur tubuh yang bungkuk dan mungkin kesulitan untuk berjalan atau bergerak.
Mereka juga mungkin lebih sering jatuh karena mereka tidak memiliki refleks otot untuk menangkap diri mereka sendiri, yang dapat menyebabkan cedera. Dion membuka diri tentang diagnosis sindrom orang kaku yang dideritanya dalam sebuah video yang diposting di halaman Instagram-nya pada Desember 2022.
