Raffi Ahmad Pamer Bisnis Klub Malam, Inul Daratista Tanya Jumlah Pajaknya
- IG @inul.d
JAKARTA – Raffi Ahmad diketahui merupakan seorang artis yang punya berbagai cabang bisnis di Indonesia. Sejauh ini, perjalanan bisnis Raffi Ahmad terlihat sangat menjanjikan karena ia terus membuka cabang baru hingga meluncurkan produk-produk terbaru.
Belum lama ini, Raffi Ahmad memamerkan usahanya di bidang klub malam. Lewat unggahan di Instagram, Raffi Ahmad mengambil rekaman video suasana sekitar klubnya yang ramai didatangi oleh para pengunjung. Padahal, proses pembangunan klub tersebut masih belum rampung seutuhnya. Scroll lebih lanjut ya.
"Party. Ini tempat gokil. Pecah habis. Padahal belum 100% jadi baru 70 persen aja. Sudah keren banget dan full house terus," tulis Raffi Ahmad di Instagram, dikutip Sabtu 13 Januari 2024.
Unggahan video Raffi Ahmad tersebut mendapatkan beragam komentar dari para netizen. Tidak sedikit netizen yang menilai bisnis klub malam itu kurang baik sehingga mengajukan protes pada suami Nagita Slavina tersebut.
"Semakin diuji nih Raffi sama Allah mengutamakan duniawi daripada akhirat A," kata netizen.
"Ternyata sudah kelihatan bisnis haram mu, jangan kau bangga sama bisnis ini, hati-hati nanti bisa merusak keluargamu terutama anakmu. Sayangnya A Raffi kamu sudah maju dalam bidang entertain kenapa milih ikut bisnis yang seperti ini," kata yang lainnya.
Salah satunya yang juga menjadi sorotan adalah komentar Inul Daratista, yang justru mempertanyakan besaran pajak yang harus dibayarkan oleh Raffi Ahmad dan perusahaannya. Inul menyinggung soal pajak hiburan yang belakangan ini ramai diperbincangkan karena ia juga mempunyai bisnis tempat hiburan.
Raffi Ahmad
- Tangkapan Layar
"Aa Raffi, apakah ini nanti ini juga termasuk ikutan pajak 40-75% ngga? Seperti bisnis karaoke saya?," tanya Inul Daratista.
Sebagaimana diketahui, Inul Daratista mengajukan protes kepada Sandiaga Uno soal ketetapan kenaikan jumlah pajak tempat hiburan sebesar 40-75 persen. Menurut Inul, jumlah tersebut sangat besar dan bisa merugikan para pengusaha.
Inul Daratista mengungkapkan karyawannya sendiri saja sudah banyak berkurang sejak pandemi melanda, bahkan bisnis karaokenya juga mengalami penurunan .
"Karyawanku loh sekarang sudah turun jadi 5000 orang pak Sandi, sekarang sudah turun jauh dari 9000 sebelum Covid. Baru buka umur baru 1 tahun setengah belom juga untung wis denger berita pajak hiburan naik 40-75%, mabuk tah iki heh ?? Niat mateni po piye pak??" tulis Inul Daratista di Instagramnya.
DPRD Jakarta Wacanakan Pungut Pajak di Kantin Sekolah
DPRD Jakarta, mewacanakan akan menarik pajak di kantin sekolah, yang berada di Jakarta. Dewan menilai, kantin sekolah berpotensi menghasilkan pendapatan retribusi daerah.
