Chef Juna Bantah Acara Kompetisi Memasak Settingan hingga Akui Ingin Kiki yang Menang, Tapi…..
- Tangkapan layar
JAKARTA – Ajang kompetisi memasak Master Chef Indonesia Season 11 sempat menjadi sorotan publik. Hal ini menyusul dengan sosok juara dalam ajang kompetisi memasak itu.
Diketahui sosok Belinda diumumkan sebagai jawara dalam kompetisi tersebut dan berhasil mengalahkan lawannya Kiki. Namun kemenangan Belinda atas Kiki berhasil membuat publik bertanya-tanya. Scroll lebih lanjut ya.
Publik sempat mempertanyakan hasil skor akhir yang diberikan juri sehingga Belinda menang. Terlebih dalam kompetisi membuat dessert, Belinda disebut sebagai dadar gulung rasa klorofil oleh salah satu juri.
Tak sampai di situ saja, unggahan Kiki yang menunjukkan dirinya membantu Belinda yang kesulitan dalam memotong daging terungkap. Menariknya publik baru tau scene tersebut sempat dicut oleh pihak acara.
Hal tersebut membuat publik geram, terlebih belakangan adanya tudingan yang menyebut Kiki sebagai Excecutive Chef. Membuat publik semakin geram dan makin mempertanyakan hasil kompetisi tersebut.
Ramainya tentang ajang kompetisi memasak tersebut akhirnya membuat salah satu juri yakni Chef Juna angkat bicara. Diakuinya dia sempat kecewa dengan hasil akhir ajang kompetisi itu. Dia bahkan sudah memperkirakan Kiki yang akan menang.
“Saya pun kecewa, asal kalian tahu. Pada saat grand final, dengan segala hormat kepada Belinda, aku pikir Kiki yang akan menang,” kata dia mengutip tayangan YouTube Ray Janson Radio.
Diungkap mantan kekasih model kenamaan Alin Adira dirinya menilai sosok Kiki yang cukup tenang ketika memasuki babak Grand final. Sehingga dia yakin pria asal Medan itu bisa menjadi juara. Dia bahkan mengaku ingin sosok Kiki yang menjadi juara.
"Aku ingin Kiki yang menang, sebenarnya,” ujarnya.
Namun diungkap pria bertato itu hasil poin Belinda jauh lebih unggul dibandingkan dengan Kiki. Belinda unggul dalam point penolak lantaran hasilnya jauh lebih bagus dibanding Kiki.
“Ternyata Belinda lebih, hidangan akhirnya itu, lebih mendapatkan poin yang lebih bagus. Hasilnya lebih bagus. Maaf-maaf nih,” ujar dia.
Chef Juna mengungkap memang dirinya ingin Kiki menang. Namun sayangnya dalam eksekusi hasilnya seperti karedok yang memiliki banyak kekurangan.
“Ki, aku ingin kamu menang. Tapi jujur nilainya enggak bisa, gitu loh. Karena dalam eksekusi dalam karedok aja kekurangannya banyak,” ujar dia.
Juna juga membantah sejumlah statment yang liar di masyarakat terkait acara tersebut. Dimana banyaknya publik menilai acara kompetisi memasak itu seperti settingan.
“Apakah MasterChef itu acara settingan? Tidak. Apakah kita sudah menentukan pemenanganya? Tidak. Apakah kita sudah didikte untuk siapa pemenangnya? Tidak,” kata Chef Juna.