Baru 7 Bulan Bersama, MORE VISION dan Jessi Putuskan Akhiri Kontrak
- instagram @jessicah_o
VIVA – Label musik MORE VISION yang dipelopori oleh Jay Park, dan penyanyi Jessi saat ini sedang berdiskusi terkait pemutusan kontrak eksklusif mereka, seperti yang dilansir laman Allkpop, Rabu,yo 6 Desember 2023.
Baru-baru ini, MORE VISION menyampaikan niatnya untuk mengakhiri kontrak eksklusif Jessi, dan kedua pihak saat ini sedang terlibat dalam diskusi.
Pada bulan April, Jessi mengumumkan penandatanganan kontrak eksklusif dengan MORE VISION setelah berakhirnya kontraknya dengan P-Nation, yang dipimpin oleh Psy, pada bulan Juli tahun sebelumnya.
Namun, baru tujuh bulan masa kontrak, keputusan untuk mengakhiri hubungan profesional mereka terjadi secara tiba-tiba, meski masih ada sisa waktu yang cukup.
Namun demikian, perbedaan pendapat tetap ada antara MORE VISION dan Jessi, yang menyebabkan kebuntuan tanpa kesepakatan formal.
Keprihatinan utama saat ini adalah bagaimana menjembatani perbedaan-perbedaan ini, walaupun peluang rekonsiliasi dan kelanjutan hubungan kontraktual mereka nampaknya sangat kecil.
Jessi melakukan comeback dengan merilis lagu barunya "Gum" pada 25 Oktober KST, menandai setengah tahun sejak ia bergabung dengan MORE VISION.
Namun, kontroversi pun terjadi ketika Jessi tiba-tiba membatalkan penampilannya di 'Music Bank' KBS2 yang dijadwalkan pada 27 Oktober. MORE VISION mengutip kondisi kesehatan mendadak artis tersebut sebagai alasan ketidakhadirannya.
Selanjutnya, Jessi juga melewatkan penampilan di MBC 'Show! Music Core' dan 'Inkigayo' SBS karena masalah kesehatan, yang membuat terkejut karena berbeda dengan partisipasi aktifnya sebelumnya di panggung siaran musik selama promosi album.
“Jessi dan MORE VISION memiliki perselisihan selama promosi lagu barunya, dan masalah ini terus berlanjut setelahnya. Pada akhirnya, MORE VISION memutuskan yang terbaik bagi kedua belah pihak untuk berpisah,” ungkap orang dalam industri.
Pada tanggal 31 Oktober, Jessi muncul di SBS Power FM 'Choi Hwa Jung's Power Time' dan secara terbuka menyatakan soal perselisihannya dengan agensi barunya.
“Setelah meninggalkan perusahaan (P Nation), saya bersolo karier. Saya belajar banyak, tetapi saya juga mengalami pengkhianatan. Saya belum pernah melakukannya, mendapat istirahat dalam empat tahun. Saya telah terluka, kelelahan karena pekerjaan terus-menerus, stres, dan dikhianati,” kata Jessi.