Bakal Fan Meeting di Jakarta, Begini Susahnya Lee Junho Membangun Karier
- Instagram @le2jh
JAKARTA – Lee Junho tidak diragukan lagi adalah salah satu aktor muda paling populer dan sukses saat ini. Setelah memenangkan Penghargaan Popularitas dan Aktor Terbaik kategori drama TV di Baeksang Arts Awards 2022, ia menjadi bintang yang paling dicari.
Rumor di industri bahwa 'semua naskah drama jatuh ke tangan Lee Junho' bukannya tidak berdasar sama sekali. Namun sebelum menjadi aktor besar, Lee Junho juga mengalami masa sulit yang panjang. Seperti apa? Yuk, scroll untuk tahu cerita lengkapnya.
2PM telah dicintai publik sejak debut mereka. Boy grup JYP itu naik ke puncak hanya dalam waktu sebulan. Karena banyaknya member yang berprestasi di 2PM, kehadiran Junho terbilang berkurang. Perannya sebatas penampilan di atas panggung.
Lee Junho menceritakan kisah-kisahnya, yang menjadi penghiburan bagi banyak pemirsa yang sedang melalui masa-masa sulit. Lee Junho juga membuktikan popularitasnya yang besar dengan mengungkapkan bahwa ia telah menerima sekitar 100 naskah drama sejak drama The Red Sleeve. Impian masa kecilnya untuk mendunia ke Hollywood, Oscar, dan Cannes, rasanya tidak lagi mustahil.
"Ketika saya memiliki tujuan seperti itu, saya bekerja keras untuk mencapainya. Itu adalah fondasi perkembangan saya, jadi saya cenderung bermimpi besar," kata Lee Junho, melansir KBIZoom, Jumat 17 November 2023
Lee Junho memasuki tahun ke 11 aktingnya tahun ini. Ia memulai debutnya sebagai aktor melalui film “Cold Eyes”. Sejak itu, ia telah membangun filmografinya selangkah demi selangkah dengan tampil di berbagai drama seperti “Good Manager”, “Wok Of Love”, dan “Confession”.
Karir Lee Junho memang tidak mulus sejak awal. Lee Junho berbicara tentang kesulitan yang ia hadapi sebagai seorang penyanyi. 2PM naik ke puncak industri musik segera setelah mereka debut, dan anggota lain yang sangat populer mulai berakting pada waktu yang sama. Lee Junho mengenang bahwa ia sendiri selalu bermimpi untuk berakting, namun ia tidak pernah terpikir untuk menanyakan hal tersebut kepada perusahaan. Saat itu, akting hanyalah mimpi yang dia miliki sendiri.
"Saya sering tinggal di asrama. Pada waktu itu. Aku punya banyak pikiran dan merasa sangat kesepian. Ini sama sekali bukan tentang kecemburuan. Saya hanya berpikir, 'Kapan saya bisa sepenuhnya menunjukkan apa yang saya miliki kepada orang-orang?'" ujarnya.
Seiring dengan meningkatnya aktivitas individu anggota lain, Lee Junho memiliki lebih banyak waktu sendirian di asrama. Dia bisa saja kehilangan kepercayaan diri dan merasa ragu pada diri sendiri. Lee Junho mengatakan bahwa dia banyak memikirkan kapan orang akan mengenali dirinya. Dalam situasi itu, Junho fokus pada hal terbaik yang bisa ia lakukan, yaitu melakukan akrobat di atas panggung. Namun, dia mengalami cedera serius saat latihan.
Lee Se Young dan Lee Junho
- Soompi
Sambil memandangi langit-langit rumah sakit, pikiran yang paling banyak ada di kepala Lee Junho adalah bahwa ia merasa sangat tidak berguna. Ia tidak bisa langsung menjalani operasi karena sedang menjalani promosi.
Dia meminum obat pereda nyeri dan naik ke panggung dengan gigi terkatup. Jadi dia menahan rasa sakitnya selama beberapa tahun dan akhirnya menjalani operasi. Kesempatan tak terduga datang ketika dia berada di tempat tidur selama seminggu. Itu adalah audisi untuk film “Cold Eyes”.
"Saya mengikuti audisi bahkan ketika saya sudah memiliki pemain dan berada dalam situasi di mana saya belum pulih. Wajahku sangat bengkak. Saya sangat putus asa. Saya tidak tahu apakah sutradara mengenali antusiasme saya, tetapi dia memberi saya kesempatan bagus dan saat itulah saya memulai karier akting saya," jelas Lee Junho.
Keputusasaan dan tekad Lee Junho yang mengikuti audisi dengan kondisi tubuh yang sakit, membuahkan hasil. Dia lulus audisi untuk “Cold Eyes” dan memberikan penampilan yang mengesankan. Gairah dan ketulusannya seperti yang ditunjukkan dalam aktingnya sungguh menakjubkan.
Ketika dia membintangi “Wok Of Love”, Lee Junho menyewa sebuah studio untuk membenamkan dirinya dalam karakter tersebut dan menutup tirai bahkan di siang hari. Dia tidak melihat sinar matahari selama lima bulan. Dia juga kehilangan 16kg selama syuting “The Red Sleeve”.
"Saya ingin menjaga mentalitas saya seperti sekarang. Itu tidak terguncang. Saya tidak sedang berjuang. Saya pikir saya telah meningkat selama 15 tahun terakhir. Saya tidak terlalu senang dan tidak terlalu sedih. Tapi tetap saja, ada kalanya sangat sepi untuk mengendalikannya seperti itu," ungkap Lee Junho.
Seiringan dengan kesuksesannya itu, Lee Junho bahkan sudah bisa menggelar acara fan meeting solonya sendiri. Lee Junho tak lama lagi akan segera bertemu penggemarnya di Indonesia secara langsung lewat acara fan meeting di Jakarta. Bertajuk 'LEE JUNHO 1st FAN MEETING TOUR IN JAKARTA', acara ini akan digelar pada Sabtu 25 November 2023 di Hall 5 ICE BSD, Tangerang.
Tiket fan meeting Tour Lee Junho 2PM ini telah dijual sejak akhir September 2023 lalu. Setidaknya ada 7 kategori tiket untuk rekan dari Taecyon 2PM ini. Mulai dari Platinum, Gold, Pink, Blue, Purple, Green dan Yellow. Tiket tersebut dijual mulai dari Rp1,3 hingga Rp3 juta. Informasi secara lengkap bisa dilihat dari Instagram resmi promotor Mecima Pro.
