Sambil Menangis, Aiman Ricky Ungkap Perilaku KDRT Sang Ayah dan Ibunya Kena Kanker Rahim
- IG @aimanrickyy
JAKARTA – Pesinetron Aiman Ricky sempat mencuri perhatian publik lewat perannya sebagai Karyo dalam sinetron Islam KTP. Sukses membawakan peran tersebut, namun terungkap kehidupan pedih Aiman Ricky di masa lalu.
Tampil dalam podcast Kasi Solusi, Aiman Ricky yang sempat tak kuasa menahan tangis menceritakan tentang kisah hidupnya bersama ibu dan kakak perempuannya.
Dirinya mengaku bahwa tumbuh menjadi pria dewasa membuatnya harus aktif bekerja agar kejadian di masa lalunya yang pahit tak terulang kembali. Yuk lanjut scroll artikel selengkapnya berikut ini.
“Kalau kisah hidup gue yang membuat gue jadi orang seperti ini, gue aktif melakukan kegiatan apapun. Sampai gue jadi selebriti tapi tetep live streaming, YouTube bikin usaha dan lain-lain karena mungkin karena kisah hidup gue yang enggak mau terjadi kedua kalinya,” kata dia.
Diceritakan Aiman Ricky dirinya hidup susah bersama ibu dan kakak perempuannya. Dirinya juga harus menerima kenyataan sosok ayahnya yang sering main tangan hingga menyebabkan luka fisik dan psikis almarhum ibunya.
“(Kita) bertiga aja. Bokap gue itu jarang pulang. Biasanya pulang datang sekali tapi malah berantem sama nyokap gue sampai fisik gue sampai inget sampai sekarang. Kenangan yang enggak pernah gue lupain. 3-4 tahun tapi gue teringat gimana kasarnya sama nyokapnya jedotin kepalanya main tangan fisik gue inget banget,” ungkap Aiman.
Dia juga menceritakan saat dirinya mencari ayahnya ke Jakarta bersama ibunya dan kakaknya. Hal ini dilakukan ibu Aiman Ricky, lantaran ketika kecil dia ingin mengadakan acara ulang tahun seperti teman satu kompleknya.
“Ada satu momen gue diundang temen gue ulang tahun terus liat mereka ulang tahun. Gue minta ke nyokap ‘nanti kalau ulang tahun Iman mau kayak gitu ya’ ‘oiya Yaudah kita cari papa dulu’. Dikasih kartu nama nyari ke Jakarta, dari Bandung,” jelasnya.
Aiman dan ibunya yang mencari ayahnya menggunakan bus dan metro mini itu ternyata harus menelan pil pahit. Ternyata alamat yang diberikan ayahnya itu adalah alamat palsu.
Naasnya lagi setelah kembali ke Bandung saat itu juga TV, harta benda satu-satunya milik keluarganya itu raib dijual ayahnya.
“Nyari ke Jakarta naik bus enggak nemu ternyata alamatnya palsu. Gue inget banget naik bus akhirnya balik ke rumah. Tv satu-satunya harta kita bertiga enggak ada ternyata dijual bokap gue,” kata dia.
Sambil menahan tangis Aiman Ricky juga mengungkap tentang kecerobohannya yang dilakukannya ketika kecil. Dimana karena kecerobohannya itu dia, kakak dan ibunya harus makan dengan satu telur dibagi bersama.
“Pas kita bertiga tinggal kita mau makan malam ada dua telor terus kakak gue buat nyokap gue dan gue juga mau bikinin untuk nyokap. Begonya gue yang harusnya masuk ke penggorengan malah jatuh. Malem itu makan satu piring telor bagi tiga. Masih inget sedihnya gimana. Gimana nyokap gue sekeras itu dan pengen jagain gue dan keluarga,” ucapnya.
Tangis Aiman juga pecah saat menceritakan sosok ibunya yang mengalami sakit kanker rahim.
“Ada satu momen lagi yang buat gue inget banget sampai sekarang. Sakitnya nyokap gue, tapi enggak mau kasih tau ibu bapaknya sama keluarganya. Walau sakit enggak mau dikasih tau. Ternyata gue sadar itu sakit parah kanker rahim,” jelasnya.
Dengan kejadian tak menyenangkan yang dialaminya saat kecil itu. Memupuk pribadi Aiman Ricky untuk menjadi orang sukses.
“Itu kenangan buruk gue tapi gue selalu pengen kenangan buruk ini enggak mau terjadi di masa depan. Gimana gue harus kerja keras, harus bisa bahagiakan kakak gue keluarga gue,” ujarnya.