Asisten Sempat Panggil 911 Sebelum Matthew Perry Meninggal

Amerika Serikat – Kabar duka datang dari aktor Matthew Perry yang dikabarkan meninggal dunia pada Sabtu, 28 Oktober di usianya yang menginjak 54 tahun. Pada detik-detik kematiannya, asisten Matthew Perry diketahui melakukan panggilan 911 dengan panik setelah bintang sitkom “Friends” tersebut mengalami serangan jantung di bak jacuzzi. 

Perekaman audio selama 15 detik itu merujuk kepada tenggelam, yang dikenal sebagai Situasi Medis Darurat 9. Seorang petugas pertama mengatakan: "Agen 23. Penyelamatan 23. EMS 9 di radio. Merespons tenggelam."

Matthew Perry yang terkenal sebagai Chandler Bing di sitkom “Friends” tidak merespons ketika ditemukan di bak jacuzzi di halaman belakang rumahnya pukul 16.00 pada Sabtu.

Polisi pun telah mengkonfirmasi kematiannya dan saat ini sedang melakukan penyelidikan terhadap kasus tersebut. Namun, hingga saat ini diketahui tetapi tidak ada tindakan kriminal yang dicurigai. 

Tidak ada narkoba yang ditemukan di tempat kejadian, tetapi otoritas menemukan obat anti-depresi, obat anti-kecemasan, dan obat untuk penyakit paru obstruktif kronis.

Pada pagi hari sebelum kematiannya, Matthew bermain pickleball dengan seorang teman perempuan. Temannya mengungkapkan bahwa Perry merasa tidak sehat dan "lelah" selama seminggu terakhir.

Matthew diberitakan dalam keadaan baik saat bermain di Riviera Country Club dekat rumahnya di Pacific Palisades, Los Angeles. Namun, ia menjadi tidak responsif ketika asistennya kembali ke rumah dua jam kemudian setelah menerima tugas darinya.

Matthew Perry adalah anak tunggal yang dibesarkan oleh ayahnya, John Bennett Perry, dan ibu kandungnya, Suzanne Morrison. Ia tinggal bersama ibunya di Ottawa, Kanada, sebelum pindah ke California untuk tinggal bersama ayahnya saat remaja.

Setelah menjadi aktor seperti ayahnya, Matthew dan sang ayah bahkan beradu akting dalam salah satu episode “Friends” pada tahun 1998. Perry pernah berkomitmen pada hubungannya dengan Molly Hurwitz, seorang manajer sastra, sebelum mengakhiri pertunangannya pada tahun 2021.

Matthew Perry juga pernah membahas tentang perjuangannya melawan kecanduan alkohol dan obat-obatan dalam memoarnya pada tahun 2022, yang dirilis setelah pertemuan alumni “Friends” pada tahun 2021.

Dia mengungkap bahwa pada saat syuting musim ketiga “Friends”, ia pernah mengonsumsi hingga 55 tablet Vicodin sehari dan penyalahgunaan obat penenang Xanax dan OxyContin.

Perry yang mengalami perdarahan pada sistem pencernaan akibat penggunaan obat opiat yang berlebihan, menuliskan: "Saya memiliki peraturan bahwa saya tidak akan pernah minum atau mengonsumsi obat-obatan saat bekerja."

Karena dia sangat menghormati lima rekannya yang bermain bersamanya dalam “Friends”. Sehingga ia tidak pernah mabuk saat bekerja

Jadi Single Mother Selama 50 Tahun, Rahayu Effendi di Mata Dede Yusuf: Beliau Ibu Gigih

Dede Yusuf memiliki kenangan tersendiri terhadap Almarhumah ibunya Siti Rahayu Effendi. Almarhumah merupakan seorang single mother yang berjuang membesarkan kelima anak.

VIVA.co.id

28 November 2024