Kate Middleton Terhina Oleh Harry dan Meghan Markle, Mau Putus Hubungan
- AP
INGGRIS – Kate Middleton dan Pangeran William nampaknya sudah menutup peluang untuk memulihkan keretakan hubungan mereka dengan Pangeran Harry dan Meghan Markle. Hal itu berdasarkan klaim seorang pakar kerajaan yang kerap memantau perselisihan antara anggota keluarga bangsawan Inggris itu.
Sebagai kakak beradik, William dan Harry telah berselisih selama bertahun-tahun dan Kate pernah dianggap sebagai pembawa damai yang diharapkan membantu mereka mengakhiri ketegangan hubungan itu. Namun Meghan Markle muncul dan membuat Harry kemudian menyerang saudara iparnya dalam memoarnya yang kontroversial, Spare.
Dalam buku tersebut dan dalam beberapa wawancara untuk mempromosikannya, dia menuduh Kate "menstereotipkan" istrinya Meghan. Harry juga mengatakan bahwa perilakunya menciptakan penghalang dan membagikan detail perselisihan mengenai gaun pengiring pengantin pada saat pernikahannya, yang membuat Meghan menangis.
Kini mantan koresponden kerajaan BBC Jennie Bond mengatakan Kate terluka dan merasa terhina oleh serangan yang dilakukan Harry dan Meghan. Hal itu sepertinya membuat perseteruan mereka tidak akan terselesaikan dalam waktu dekat.
"Ketika Anda berasal dari keluarga yang bahagia dan bersatu, seperti Catherine, sangat sulit untuk memahami bagaimana orang bisa menjadi terasing. Saya pikir dia percaya keretakan itu bisa diperbaiki dan, setelah pemakaman Pangeran Philip, kami melihatnya berbicara dengan Harry dan jelas mendorong William untuk melakukan hal yang sama," ujarnya dikutip laman
Namun, Jennie Bond menjelaskan bahwa momen tersebut rupanya tak dimanfaatkan dengan baik oleh Harry-Meghan Markle. Alih-alih berbaikan, Harry justru mengungkap aib dengan menuding seolah-olah Meghan 'korban' dari kejahatan Kate Middleton.
"Tapi sekarang kita tahu bahwa itu tidak berhasil. Faktanya, William dan Harry sudah melakukannya. Pertikaian yang berkobar tepat setelah pemakaman. Ada saatnya Anda harus menerima bahwa keluarga bahagia bukanlah permainan yang bisa dimainkan semua orang," jelasnya.
Jennie Bond menjelaskan bahwa ikatan pernikahan Kate dan William juga sangat kuat, sehingga sang suami akan terus mendukung langkah Kate apa pun bentuknya. Bahkan, jika memang itu harus memutuskan hubungan dengan saudara kandung dari pewaris tahta kerajaan Inggris tersebut.
“Catherine telah terluka dan terhina oleh hal-hal yang dikatakan Harry dan Meghan, namun dia dan William adalah tim yang sangat kuat, dan saya curiga, bersama-sama, mereka sampai pada kesimpulan bahwa keretakan dengan Harry tidak dapat diperbaiki dalam waktu dekat. masa depan yang dapat diperkirakan. Mereka menutup pikiran terhadap kemungkinan itu dan memutuskan untuk melanjutkan hidup mereka," tandas Jennie Bond.
Sementara itu, pakar kerajaan lainnya mengklaim bahwa pernyataan sinis Harry tentang Kate merusak ikatan mereka setelah melanggar aturan utama kerajaan. Penulis Katie Nicholl mengatakan serangan Harry telah menyebabkan putusnya hubungan Kate dan Harry karena sang putri sangat kecewa.
"Ketika Anda memikirkan pengungkapan pribadi, dan saya pikir Anda bisa menyebutnya sebagai komentar sinis yang dibuat tentang Kate di Spare, Harry melanggar satu aturan dan itu adalah tetap diam dalam masalah keluarga," jelasnya.
Meskipun Kate dan Harry dulunya sangat, sangat dekat, hubungan itu telah hancur total. Menurutnya, Kate tidak marah melainkan perasaan kecewa tak terbendung dan merasa sakit hati mengetahui bahwa tidak punya hak untuk menjawab tudingan Harry padanya.
"Saya tahu bahwa William sangat marah karena Harry telah menarik Kate ke dalamnya padahal dia merasa Kate tidak bersalah selama ini. Dia bertindak sebagai penjaga perdamaian, dia berusaha membuat saudara-saudaranya kembali seimbang dan agar Kate diseret ke dalam konflik. Kisah buruk ini membuatnya kesal dan tentu saja membuat William marah," tandasnya.