Ibunda Isa Bajaj Meninggal Dunia, Sempat Cuci Darah 2 Kali Sepekan

Isa Bajaj dan sang ibunda.
Sumber :
  • Instagram @isa_bajaj

MAGETAN – Lama tak terdengar kabarnya, komedian Isa Bajaj membagikan kabar duka. Ibundanya, Supiyah, meninggal dunia pada Selasa, 19 September 2023 pukul 01.30 WIB di Magetan, Jawa Timur. Melalui akun Instagramnya, Isa Bajaj menyampaikan kabar duka tersebut. 

Korban Tewas Akibat Kebakaran Pabrik di Bekasi Jadi 9 Orang

"Telah berpulang kerahmatullah: Ibu Hj. SUPIYAH binti Ahmad Kusnan (ibu dari Isa Wahyu Prastantyo) @isa_bajai pada: Hari Selasa, 19 September 2023, pukul 01.30 WIB," tulis keterangan di Instagram Story yang diunggah kembali dari akun istrinya, Ayu Mutiara, dikutip VIVA. Scroll untuk informasi selengkapnya.

Dalam unggahan terbaru lainnya, Isa Bajaj terlihat berfoto berdua dengan mendiang ibunya yang sedang memakai jilbab putih. Isa nampak merangkul erat sang Almarhumah seraya tersenyum. Meski begitu, keterangan tertulisnya menyiratkan kesedihan.

Ini Kronologi Meninggalnya Anak Drummer Matta Band di Nusa Penida, Bali

"Hari yang saya takutin akhirnya terjadi, saya ditinggalkan ibu buat selamanya," kata Isa Bajaj.

Manajer Benarkan Anak Drummer Matta Band Meninggal Dunia, Ini Penyebab Sebenarnya

Tak disangka, pemilik nama lengkap Isa Wahyu Prastantyo itu ternyata sudah beberapa tahun terakhir menetap di kampung halamannya. Bukan tanpa alasan, komedian berusia 41 tahun itu memilih meninggalkan karier di dunia hiburan di ibukota dan berbakti pada Almarhumah di Magetan.

"Salah satu alasan saya balik ke Magetan untuk berbakti sama ibu," ucap Isa Bajaj dalam video yang diunggah di kanal YouTube Jejak Richard beberapa waktu lalu.

Komedian berambut keriting itu nampaknya sengaja pulang kampung dan menemani mendiang ibunya untuk menjalani cuci darah. Sebab, kondisi kesehatan sang ibu nampaknya sudah sangat menurun sehingga butuh ditemani dan diantar. Namun, Isa Bajaj merasa tak keberatan untuk melakukan kebaikan demi sang ibu. Tak disangka, momen tersebut begitu terkenang sebelum sang ibu akhirnya meninggal dunia.

"Kebetulan ibu tuh udah harus cuci darah tiap Rabu dan Sabtu saya harus anterin," ungkap Isa Bajaj.

Tak hanya itu, Isa Bajaj juga terlihat sedang berupaya membuka usaha rumah makan bernama Warung Eropa. Rupanya, Isa Bajaj menjajakan deret makanan nusantara yang khas sehingga pengunjung merasa puas. Terlihat, Isa tak hanya membangun usaha, tapi juga menjadi karyawan yang melayani pembeli.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya