Fuji Beli Rumah Miliaran Tunai, Asnawi Curhat Susahnya Bayar Cicilan
- IG @fuji_an
JAKARTA – Kapten Timnas Indonesia senior, Asnawi Mangkualam, belakangan ini terus menuai perhatian publik lantaran dikabarkan tengah menjalin hubungan asmara dengan Fujianti Utami.Â
Asnawi dan mantan kekasih Thariq Halilintar itu sempat ketahuan sedang jalan bareng di sebuah mall hingga menikmati makan malam bersama.
Meskipun belum dikonfirmasi oleh kedua pihak, tetapi banyak netizen yang telah memberikan dukungan untuk mereka berdua. Yuk lanjut scroll artikel selengkapnya berikut ini.
Sebagai pesepakbola profesional, rupanya perjalanan hidup dan karier Asnawi Mangkualam tidaklah mudah.
Dibandingkan dengan Fuji yang kini sudah punya kekayaan mandiri di usia muda, Asnawi rupanya masih punya banyak tanggungan di keluarganya perihal finansial.
Asnawi mengungkapkan bahwa keluarganya tidak menyetujui keputusannya untuk bergabung dengan klub sepakbola asal Korea Selatan Jeonnam Dragons.
Gaji dalam klub tersebut terbilang cukup kecil sementara pihak keluarga sedang butuh banyak uang. Asnawi pun berjanji kepada sang ayah akan memperjuangkan gajinya tersebut.
"Haji Bahar (ayah Asnawi) tidak setuju. Aku bilang kasih kesempatan dua tahun, kalau gaji tidak naik, saya pulang ke Indonesia. Kalau saya ngga dapat kontrak yang bagus, maksudnya tidak naik harga dari sekarang, saya balik ke Indonesia," ungkap Asnawi, dilansir dari YouTube Sport77 Official, Senin 18 September 2023.
"(Ayahnya bilang), 'Gaji jauh turunnya, kamu banyak cicilan, terus mau bayar pakai apa?'" kata Asnawi.
Asnawi tidak hanya menjadi tulang punggung bagi keluarganya, tetapi ia juga punya harapan tersendiri yang ingin diwujudkan. Salah satunya adalah punya rumah pribadi.
Sementara Fuji telah membeli rumah seharga miliaran Rupiah secara tunai, Asnawi Mangkualam sempat bernegosiasi terkait nominal cicilan untuk rumah impiannya. Ia bahkan menunda pembayaran karena harus beradaptasi dengan gajinya sekarang.
Asnawi mengakui tidak punya uang yang cukup untuk membayar cicilan rumah tersebut sesuai dengan kesepakatan di awal karena gajinya yang sedang menurun.
"Minta ditunda, saya tunda satu tahun. Ngga ada pembayaran tahun ini. Kalau begitu ngga apa-apa. Kalau disuruh bayar sesuai perjanjian awal saya tidak ada uang," ujar Asnawi.
Di samping itu, selama dunia kariernya sebagai kapten Timnas Indonesia, Asnawi telah menunjukkan dedikasi dan ketekunannya yang luar biasa. Awal kariernya di dunia sepak bola, banyak orang yang meragukan kemampuannya.