Hak Asuh Anak Jatuh ke Tangan Ari Wibowo, Inge Anugrah Dibebaskan Bertemu?
JAKARTA – Ari Wibowo dengan Inge Anugrah remsi bercerai pada hari ini, Rabu, 13 September 2023. Sebelumnya, pasangan yang menikah pada tahun 2006 itu telah melalui proses perceraian panjang di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.
Surat putusan sidang cerai itu diunggah Ari ke Instagram pribadinya. Di situ tertera informasi bahwa pengadilan mengabulkan gugatan cerai yang diajukan Ari Wibowo. Tidak hanya itu, hak asuh anak juga jatuh ke tangan Ari Wibowo. Scroll lebih lanjut.
"HASIL KEPUTUSAN dalam persidangan perceraian ku akhirnya sudah keluar, SETELAH dalam sidang tertutup, para Hakim telah melihat bukti" yang telah disahkan & mendengarkan para saksi mata yg telah disumpah dibawah Alkitab & Al-Qur'an perihal hubungannya dengan orang ketiga tsb... Dan keputusan ke-3 Hakim senior telah diterbitkan siang hari ini," tulis Ari Wibowo sebagai caption dalam unggahannya itu dikutip VIVA, Rabu, 12 September 2023.
Ari kemudian mengungkap hasil sidang tersebut berdasarkan surat putusan dari Pengadilan Negeri Jakarta Selatan. Ia menjelaskan bahwa hak asuh kedua anaknya dengan Inge jatuh ke tangannya sebagai ayah.
"Hasilnya: 1. Hak asuh 100% jatuh ke tangan penggugat (aku)," tulis Ari Wibowo dikutip VIVA.
Sesuai dengan keputusan pengadilan, Inge dibebaskan menemui anak-anaknya asalkan tidak mengganggu aktivitas sekolah dan ada izin dari Ari Wibowo.
"2. Inge bebas ketemu dengan anak-anak kapanpun dia mau, selama tidak mengganggu aktivitas sekolah dan dengan persetujuan/izin ku," tulis Ari.
"3. Tuntutan yang aneh" pihak tergugat juga tidak ada yg dikabulkan oleh para Hakim," tambahnya.
Inge Anugrah
Sebagai informasi, Ari Wibowo dan Inge Anugrah resmi menikah pada tahun 2006 lalu. Saat ini mereka sudah memiliki dua orang anak. Keputusan cerai itu disepakati Ari dan Inge ketika pernikahan mereka berusia 16 tahun.
Usai Habisi Ayah dan Neneknya, Anak di Lebak Bulus Kabur dengan Badan Berlumuran Darah
Polisi mengungkap anak dibawah umur laki-laki berinisial MAS (14) di Lebak Bulus, Cilandak, Jakarta Selatan, mencoba kabur usai nekat menghabisi nyawa keluarganya sendiri
