Cherly Juno Dukung Ajang Pencarian Bakat Khusus Anak, The Rising Kids
- IG @cherly7uno
JAKARTA – Popularitas ajang pencarian bakat di Indonesia menunjukkan peningkatan signifikan dalam beberapa tahun terakhir, memberikan platform bagi para talenta muda untuk memamerkan keahliannya di berbagai bidang. Namun, masih ada kekosongan signifikan dalam menyediakan ajang yang fokus pada pengembangan bakat anak-anak usia dini.
Hal ini menjadi sorotan Cherly Juno, mantan member Cherrybelle dan seorang ibu muda, yang menyatakan pentingnya adanya wadah bagi anak-anak untuk mengekspresikan potensi mereka. Scroll lebih lanjut ya.
Cherly Juno berbicara dalam sebuah konferensi pers yang diadakan di Kino Tower, Alam Sutera, Tangerang, untuk mengapresiasi penyelenggaraan ajang baru bernama The Rising Kids.
"Ajang pencarian bakat anak seperti The Rising Kids ini adalah kesempatan yang dapat dianggap sebagai rasa bangga, dukungan, dan tanggung jawab kami sebagai orangtua kepada anak," ujar Cherly.
Selain itu, ia juga menjabat sebagai salah satu juri dalam ajang ini dan berbicara mengenai pentingnya orangtua dalam mengidentifikasi dan mendukung minat serta bakat anak-anak mereka.
"Sebagai orangtua tentunya perlu mengenali minat dan bakat anak dan mendukung ketertarikan mereka. Aku selalu menciptakan pembelajaran yang menyenangkan sehingga tidak membuat beban bagi mereka," kata Cherly, yang juga adalah ibu dari dua anak yang kini mulai beranjak besar.
Cherly Juno Bersama Pemenang Ajang Pencarian Bakat Anak
- ist
The Rising Kids, yang telah diikuti oleh sekitar 14 ribu anak dari 30 Sekolah Dasar di wilayah Jabodetabek, memulai audisinya sejak Juli 2023 dan telah berhasil menjaring 270 peserta untuk berkompetisi dalam Grand Final yang diadakan pada 8 September 2023. Peserta terbagi dalam beberapa kategori, yang mencerminkan minatnya dalam berbagai bidang seni.
Lie Joko Budiman, Head of Marketing F&B Kino Indonesia, juga memberikan pandangannya mengenai pentingnya ajang ini untuk masa depan anak-anak Indonesia.Â
"Setiap sekolah diwakili oleh 9 orang, jadi total ada 270 peserta di forum sore ini. Dengan cara ini, kami dapat membantu menciptakan masa depan yang lebih cerah bagi anak-anak Indonesia," kata Lie Joko.
Inisiatif ini dianggap sebagai langkah penting dalam mendorong pengembangan bakat dan minat anak-anak Indonesia, serta memberikan wadah untuk mereka menunjukkan apa yang mereka bisa. Dukungan dari tokoh publik seperti Cherly Juno pada misi ajang ini, menekankan betapa pentingnya investasi pada potensi anak-anak sebagai pilar masa depan bangsa.
Korban Pencabulan Eks Kapolres Ngada Trauma Berat, Takut Lihat Seragam Cokelat
Korban pencabulan oknum Kapolres Ngada AKBP Fajar Widyadharma Lukman Sumaatmaja, ada sebanyak 4 orang dan tiga orang diantaranya masih di bawah umur.
