Jovi Adhiguna Campur Kerupuk Babi di Bakso Halal, Taqy Malik Minta Non Muslim Berhati-hati
- Instagram @taqy_malik
JAKARTA – Selebgram Jovi Adhiguna tengah ramai menjadi sorotan pengguna media sosial setelah tindakannya yang memasukkan kerupuk babi ke dalam mangkok bakso. Padahal, restoran bakso yang didatangi oleh Jovi Adhiguna itu merupakan restoran bakso yang telah bersertifikasi halal.
Jovi Adhiguna juga sudah menyampaikan permintaan maaf kepada umat muslim yang merasa khawatir terhadap tindakannya itu. Dia juga mengakui kesalahannya itu karena tidak berpikir panjang dan kurang pertimbangan.
Jovi Adhiguna makan bakso dicampur kerupuk babi di resto halal
- Instagram @joviadhiguna
Di sisi lain, viralnya video Jovi Adhiguna yang mencampurkan kerupuk babi itu ke dalam mangkok bakso tersebut membuat Taqy Malik ikut buka suara.
"Belakangan ini lagi viral banget ada seorang selebgram yang datang ke restoran halal yang sudah bersertifikasi MUI dan dia membawa kerupuk babi dan dia makan pakai mangkok yang biasa dimakan sama konsumen di situ," katanya mengutip akun instagram resminya.
Mantan suami dari Salmafinan ini mengungkapkan agar teman-teman non muslim untuk berhati-hati menggunakan semua peralatan makanan terutama ketika makan di sebuah restoran tersertifikasi halal. Sebab umat muslim sangat menjaga betul makanan mereka dari sesuatu yang haram.
"Kebayang enggak ada orang muslim yang dia betul-betul menjaga makanannya dari sesuatu yang haram. Tiba-tiba hanya gara-gara orang itu memakai mangkok dengan kerupuk babi kebayang enggak dosanya seperti apa?" lanjutnya.
Taqy menambahkan,"Maka hal seperti ini tolong perhatikan sekali terhadap teman-temanku saudara-saudaraku yang non muslim agar berhati-hati menggunakan sesuatu mangkok, piring, sendok yang mana tempat itu sudah jelas bersertifikasi halal MUI karena sertifikasi ini membutuhkan waktu dan sangat amat ketat untuk bisa mendapatkan sertifikasinya," katanya.
Di sisi lain, Taqy juga tetap mengimbau kepada umat muslim lainnya untuk tetap memperhatikan apa yang dikonsumsinya terutama ketika makan di luar. Sebab, tak semua makanan yang dikatakan orang lain halal belum tentu halal jika belum tersertifikasi halal MUI.
"Jadi please, tolong teman-teman semuanya agar lebih aware lagi dengan yang namanya restoran halal, makanan halal. Belum tentu makanan yang kata orang ini halal kok, belum tentu. Jelas harus ada sertifikasi MUI-nya dulu, bahannya pakai apa, kuasnya kah, atau minyak yang didalamnya kah kita enggak pernah tau. Maka pastikan," katanya.
