Gara-gara Hal Ini, Gisel Pernah Dibuat Stres oleh Gampi
- VIVA/Aiz Budhi
Jakarta – Artis Gisella Anastasia atau yang lebih akrab dengan nama Gisel bercerita tentang kegiatannya mengurus sang buah hati tercinta, Gempi yang kini sudah berusia 8 tahun. Kepada awak media, Gisel mengaku merasa senang karena Gempi tumbuh menjadi anak yang cerdas dan aktif dengan segudang kegiatan.
Di usianya saat ini, Gempi sedang memiliki banyak minat terhadap berbagai hal. Gisel paham, anaknya sedang memperkaya diri dengan berbagai macam kemampuan. Bahkan, Gisel becanda bahwa kesibukan Gempi mengalahkan dirinya.
Gisel dan Gempi.
- VIVA/Aiz Budhi
"Bersyukur punya anak aktif. Kita pengen anak kita tumbuh cerdas, tumbuh sesuai dengan semestinya. Memang mesti diperhatiin banyak hal terutama asupan makanan, vitamin jangan lupa," kata Gisel dalam acara Guardian di kawasan Pondok Indah, Jakarta Selatan, Selasa, 4 Juli 2023.
"Kegiatannya makin ke sini makin banyak umur 8, dengan segudang minat dengan keperluan harus memeperkaya diri dengan kebisaan. Inilah itulah semuanya diikutin lebih sibuk dari mamanya," tambahnya.
Sebagai seorang ibu, Gisel sangat memperhatikan tumbuh kembang Gempi terutama dalam hal asupan makanan dan gizi agar selalu terpenuhi. Ternyata, Gempi adalah tipe anak yang susah makan, namun Gisel tidak menyerah dan membarenginya dengan asupan vitamin.
"Perlu banget untuk Gempi itu mendapat asupan yang baik. Kadang-kadang kita lupa asupan gizi harus diperhatikan mungkin karena sibuk atau apa, sehingga tumbuhnya (anak) kurang maksimal. Nah aku gak mau kalau Gempi begitu, makannya memang susah tapi kita gak menyerah, jangan lupa kasih vitamin. Makanya pas kerja sama sama Fitkom, kita happy banget," ucap Gisel.
Kebiasaan Gempi susah makan sudah ada sejak bayi, sampai-sampai Gisel mengaku harus berjuang keras untuk bisa memasukkan makanan ke mulut Gempi. Karena hal itu, Gisel mengaku sempat stres dan kepikiran. Saat itu, Gisel takut Gempi sakit apabila kurang makan.
"Dari bayi susah makan. Dia kayaknya bayi yang gak suka pisang. Masukkin apa-apa ke mulut kamu itu perang dunia," ucap Gisel.
"Takut sakit kalau kurang makannya. Kita harus jangan menyerah kalau anak gak mau makan. Makanan aja pasti kurang, makanya dibantu dengan vitamin suplemen. Mungkin dulu aku terlalu stres kalau anak gak mau makan sampai kepikiran," tambahnya.
PBB: Kematian Anak Palestina akibat Dibunuh Tentara Israel di Tepi Barat Naik Tiga Kali Lipat
PBB melaporkan lonjakan tiga kali lipat dalam jumlah anak Palestina yang dibunuh oleh tentara Israel di daerah pendudukan Tepi Barat.
