Taylor Swift Tolak Mentah-mentah Ajakan Meghan Markle, Gegara Sakit Hati?
- instagram @taylorswift
AMERIKA – Taylor Swift kabarnya sempat menolak mentah-mentah kesempatan untuk tampil sebagai tamu di podcast Spotify Meghan Markle. Meski podcast tersebut kini sudah lenyap usai dihapus, namun kabar penolakan Taylor Swift itu diduga sempat membuat Duchess of Sussex itu merasa sakit hati. Bagaimana faktanya?
Duchess of Sussex sebelumnya dikabarkan telah menulis sendiri surat pribadi kepada Taylor memintanya untuk tampil di Arketipe.
Podcast yang menampilkan Meghan sebagai pewawancara itu menunjukkan saat istri Pangeran Harry kerap mendiskusikan hal yang berhubungan dengan wanita. Sehingga para tamunya pun hadir dan berasal dari kalangan populer, termasuk Serena Williams, Paris Hilton, Jameela Jamil, dan Andy Cohen.
Taylor Swift dan Meghan Markle
- Insider
Namun, kabar yang membuat patah hati Meghan Markle itu menyatakan bahwa penyanyi Shake It Off tersebut memilih menolak kesempatan untuk tampil. Padahal, berbagai tamu perempuan yang populer sempat menghiasi podcast Meghan namun tetap tak menggoyahkan keputusan mantan kekasih Calvin Harris itu, dilaporkan laman Daily Star.
"(Meghan tulis) surat pribadi kepada Taylor, tetapi penyanyi itu menolak, melalui perwakilan," tulis laporan itu.
Rupanya, kabar tentang upaya Meghan yang gagal untuk membawa Taylor ke acara itu muncul setelah Spotify dan Sussex merilis pernyataan bersama yang mengumumkan keputusan mereka untuk tak melanjutkan kerjasama tersebut.
Archewell Audio sendiri adalah milik Meghan dan Harry usai menandatangani kesepakatan eksklusif senilai $20 juta (£16 juta) dengan Spotify pada akhir tahun 2020. Itu dilakukan saat mereka berusaha mandiri secara finansial setelah melepaskan diri dari Keluarga Kerajaan dan pindah ke California.
Meghan menjadi pembawa acara podcast Archetypes, yang berlangsung selama 12 episode dari Agustus tahun lalu dan menduduki puncak tangga lagu podcast di sejumlah pasar.
Taylor Swift
- twitter @PopBase
"Spotify dan Archewell Audio telah sepakat untuk berpisah dan bangga dengan seri yang kami buat bersama," lapor keterangan resminya.
Di balik kesuksesan itu, seorang eksekutif top Spotify justru mengecam Harry dan Meghan dan melabeli mereka "f---ing grifters" (penjilat). Mereka dikatakan menghadapi kekecewaan baru karena aplikasi mereka untuk merek dagang kata "Arketipe" telah ditolak.
Harry dan Meghan telah mengajukan permohonan untuk mendapatkan hak eksklusif atas "Archetypes", yang merupakan nama podcast mereka, tetapi Kantor Paten dan Merek Dagang AS menolaknya. Kini, Pengacara Meghan dan Harry, Majorie Witter Norman, kini telah mengajukan tambahan tiga bulan untuk mempersiapkan aplikasi lain
"(Harry-Meghan) mencoba mendapatkan penggunaan eksklusif "Arketipe" untuk rekaman audio dan podcast yang dapat diunduh dan segala sesuatu yang terkait dengan perlakuan budaya terhadap wanita dan stereotip yang dihadapi wanita," tulis laporan itu.
