Sempat Ditraktir di Korea, Raffi Ahmad Ungkap Alasan Dekat dengan Siwon
- Instagram @raffinagita1717
JAKARTA – Jalinan persahabatan Raffi Ahmad dengan member Super Junior, Siwon berhasil menyita publik. Keduanya pertama kali bertemu, saat Raffi dan Nagita berkunjung ke Korea Selatan beberapa tahun lalu.
Raffi dan Nagita yang berkunjung ke SM Entertainment itu disambut Siwon dan sempat diajak berkeliling area gedung markas idol SM itu.
Menariknya, Siwon juga sempat ingin menggendong Rafathar yang kala itu masih di berusia 5 tahun namun ditolak oleh Rafathar. Yuk lanjut scroll artikel selengkapnya berikut ini.
Tak lama setelah itu, Siwon yang pergi ke Jakarta untuk urusan pekerjaan juga menyempatkan diri berkunjung ke rumah lama Raffi dan Nagita.
Dengan menggelar karpet merah, Raffi dan Nagita juga terlihat sempat menyuguhkan berbagai macam makanan Indonesia untuk dicoba Siwon.Â
Semenjak itu, ketiganya nampak akrab. Bahkan saat Raffi dan Nagita di Korea untuk menghadiri sebuah acara WCIF, Siwon yang tengah sibuk menyempatkan diri menyapa Raffi dan Nagita di sebuah restoran meski hanya lima menit
Menariknya, diungkap Raffi, Siwon sempat membayarkan tagihan makan mereka di restoran itu. Lantas bagaimana akhirnya Raffi dan Siwon Super Junior berteman baik? Begini penjelasan ayah dua orang anak ini.
"Kalau ketemu Siwon udah lama, karena memang waktu itu dia pernah ke rumah jadi itulah relasi. Aku selalu mengutamakan relasi, bisnis tuh nomor dua, yang penting relasi dulu," ujar Raffi Ahmad kepada awak media mengutip tayangan YouTube.
Suami dari Nagita Slavina ini mengaku bahwa dia lebih mengutamakan jalinan pertemanan dan silaturahmi dengan semua orang. Hal ini jauh lebih penting dibandingkan dengan bisnis.Â
"Karena rezeki itu akan selalu datang entah kayak aku sama Pak Haji ini sudah kenal 15 tahun lalu, ketemu bisnisnya sekarang. Jadi bisnis itu bisa nggak cocok, tapi silaturahmi itu nggak boleh jadi pecah karena bisnis. Jadi kalau aku prinsip nya gitu," kata dia.
Ayah Rafathar ini mengungkap jika hubungan atau relasi antar satu sama lain terjalin dengan baik. Semua jalinan pekerjaan juga mengikuti.
"Aku kalau sama yang udah kenal baik, bisnis itu lebih enak. Jadi sama tahu aku paling takut, kalau berbisnis berantem merusak pertemanan dan aku paling takut," kata dia.