5 Idol K-Pop yang Dilarang Menghasilkan Uang oleh Agensinya
- Instragram
Korea Selatan – Bakat dan kerja keras seringkali menjadi kunci kesuksesan bagi para idol K-pop di dunia hiburan yang gemerlap dan glamor. Namun, terkadang jalan menuju kesuksesan dan ketenaran mereka dipatahkan oleh perselisihan kontrak dan pertarungan hukum.
Seperti beberapa idol K-Pop ini yang harus menghadapi kenyataan malang karena dilarang menghasilkan uang oleh mantan agensinya di dunia hiburan Korea. Berikut ini deretan idol K-Pop yang dilarang menghasilkan uang oleh agensi lamaya, dihimpun dari Koreaboo pada Selasa, 20 Juni 2023.
1. Kang Daniel
Kang Daniel yang pernah menjadi anggota grup Wanna One mengalami perselisihan yang dramatis dengan agensinya, LM Entertainment. Pada tahun 2019 lalu, perselisihan hukum dimulai ketika Kang Daniel meminta pemutusan kontraknya. Alasannya adalah karena pelanggaran kepercayaan di mana perusahaan telah menjual hak kontraknya kepada pihak ketiga tanpa persetujuannya.
Sang idol juga dilarang menghasilkan uang atau mempromosikan dirinya sebagai artis solo, menyebabkan jeda yang signifikan dalam karirnya. Setelah beberapa putusan pengadilan dan banding, ia akhirnya memenangkan kasusnya dan mendirikan agensinya sendiri, KONNECT Entertainment.
2.Jessica Jung
Jessica Jung yang mengabarkan dirinya keluar dari Girls’ Generation dan SM Entertainment adalah salah satu momen yang paling banyak dibicarakan dalam sejarah K-Pop. Pada tahun 2014 lalu, Jessica dikeluarkan dari grup karena dugaan konflik penjadwalan antara bisnis fesyennya, Blanc & Eclare dan aktivitas grup.
Pasca-penghapusan, SM Entertainment menghentikan kegiatan promosinya yang secara tidak langsung menghalanginya untuk menghasilkan uang melalui musik. Sang idol didesuskan bahwa ia dilarang tampil di beberapa acara musik akibat pengaruh SM Entertainment. Ia kemudian beralih ke karier bisnis yang sukses dan merilis musik secara mandiri.
3.JYJ
JYJ merupakan trio bentukan Jaejoong, Yoochun, dan Junsu setelah mereka keluar dari TVXQ! pada tahun 2009 silam. Mereka menghadapi penolakan yang mengejutkan dari mantan agensi mereka, SM Entertainment. Pengaruh agensi dalam industri menyebabkan daftar hitam informal, yang mengakibatkan larangan tampil di TV dan pembatalan konser.
Kendati demikian, JYJ tetap memiliki fans internasional yang kuat. Mereka menggunakan media sosial dan konser internasional untuk terhubung dengan penggemar mereka, membuktikan bahwa bakat mereka dapat mengatasi hambatan yang menghadang.
4. Yura Girl’s Day
Selanjutnya ada Yura Girl's Day yang menghadapi kesulitan sama dengan mantan agensinya, Dream Tea Entertainment. Pada tahun 201 lalu, perselisihan tentang masalah kontraknya menyebabkan aktivitasnya terhenti dan membatasinya untuk mencari nafkah.
Meskipun pelarangan aktivitasnya oleh agensi adalah pukulan telak, namun Yura tetap positif dan fokus pada karier aktingnya. Ia kemudian bergabung dengan Awesome ENT, dan sekarang aktif sebagai aktris dan tokoh TV.
Hengkangnya Victor Han dari About U dan Corona X Entertainment semakin memburuk ketika muncul rumor tentang dugaan perilaku kekerasan. Saat Han berusaha menyanggah rumor tersebut, agensi mengajukan kasus pencemaran nama baik terhadapnya, yang menyebabkan pelarangan aktivitas dan memutus aliran pendapatannya.
Han kemudian merilis video yang menjelaskan perjuangannya dengan masalah kesehatan mental dan perlakuan kasar yang diterimanya dari Corona X Entertainment. Hingga akhirnya Corona X Entertainment dan perusahaan induknya, AMP Music menempuh tindakan hukum untuk menghentikan aktivitas hiburan Han selama tujuh tahun, durasi kontraknya.