Marion Jola Ikut Baper TikTokers Richard Theodore Sebut Orang NTT Tidak Jujur
- Instagram @lalamarionmj
Jakarta – TikTokers Richard Theodore baru-baru ini menghebohkan dunia jagat maya lantaran dirinya yang membuat konten untuk mengetes kejujuran orang NTT. Bermula dari HP-nya yang ketinggalan di warung dan menganggap bahwa bapak tua penjaga warung tersebut tak jujur. Hal itu karena bapak tua tersebut dianggap tak berusaha memanggilnya untuk mengembalikan HP.
Sontak saja, konten tersebut membuat netizen geram dan tentuya warga NTT geram, termasuk juga penyanyi Marion Jola yang mengaku baper. Seperti diketahui, Marion berasal dari Kupang, NTT dan merasa bahwa TikTokers Richard Theodore tak seharusnya melakukan itu.
“Beta yang ada darah NTT be baper jadi beta mau respon,” kata Marion Jola yang dikutip dari akun TikTok-nya @??marionjola pada Jumat, 16 Juni 2023.
Menurutnya, apa yang dikatakan Richard dalam konten videonya itu merupakan suatu tuduhan terhadap bapak tua penjaga warung di NTT yang dianggapnya tidak jujur. Sehingga Marion Jola meminta agar sang TikTokers meminta maaf atas hal itu.
“Pertama bukan masalah makasih aja yang lupa sonde, yang saat lu bilang kalau misalnya bilang makasih cuma ga ke highlight gak kedengeran, tapi masalah selalu bilang bapak tuh sonde (tidak) tulus terus besok hp-nya mau dijual sama bapaknya sengaja sonde kejar,” kata Marion.
“Nah itu semua adalah tuduhan walaupun lu sudah bilang itu prasangka yang disebabkan besong (kalian) telpon tidak diangkat tapi di balik itu semua di besong pu (punya) video itu bukan prasangka itu sudah jadi kesimpulan besong omong. Itu tuduhan jadi jangan lupa minta maaf soal itu,” sambungnya.
Selain itu, penyanyi yang akrab disapa Lala itu juga meminta agar Richard meminta maaf perihal dirinya yang menuduh bapak tua secara tidak langsung sebagai pencuri. Belum lagi, Richard mengupload video tersebut tanpa izin dari bapak penjaga warung tersebut.
“Jangan lupa minta maaf dengan bapak tua juga karena lu sonde minta dia punya consent untuk lu videoin dan lu upload yang dalam video juga lu tuduh dia tuh pencuri. Jadi jangan lupa untuk bilang maaf sama dia karena lu juga tidak minta izin sama dia untuk upload,” ujarnya.
Menurutnya sang TikTokers memang sudah punya niat membuat konten tersebut karena menyebut kata-kata, “kita lihat orang NTT jujur apa gak”. Padahal, menurutnya hal itu tidak terlalu penting dilakukan apalagi dibuat sebagai konten.
“Buat apa sih tes kejujuran orang lain bukan Tuhan kan kau,” tandasnya.