Teuku Rassya Anak Tamara Bleszynski Terjun ke Politik, Daftar Caleg Lewat Dapil Aceh
- Instagram @teukurassya
VIVA Showbiz – DPD Partai Demokrat Aceh menyerahkan daftar bacaleg ke Komisi Independen Pemilihan (KIP) Aceh pada Sabtu, 13 Mei 2023. Ada 81 nama yang diserahkan untuk bertarung meraih kursi di DPR Aceh.
Ketua DPD Demokrat Aceh, Muslim mengatakan, nama-nama yang didaftarkan sebagai bacaleg untuk DPR Aceh mewakili semua unsur, mulai dari kaum milenial hingga tokoh masyarakat.
Sementara di tingkat DPR RI dari dapil Aceh juga begitu. Demokrat memasukkan milenial untuk bersaing memperebutkan kursi di Senayan. Salah satu nama yaitu anak Tamara Bleszynski, Teuku Rassya yang memiliki darah Aceh dari ayahnya Teuku Rafli.
Muslim mengatakan pihaknya menargetkan 3 kursi dari dapil Aceh untuk DPR RI. Menurutnya keterwakilan milenial bisa mendongkrak suara partai besutan SBY tersebut.
“Di sana juga ada tokoh-tokoh dari dapil satu dan dua milenial. Termasuk saya bocorkan sedikit di sana juga ada tokoh milenial yaitu Teuku Rassya dan lainnya,” kata Muslim usai menyerahkan berkas bacaleg DPD Partai Demokrat ke KIP Aceh.
Teuku Rassya bakal bertarung dengan kandidat lainnya dari dapil Aceh 1 untuk maju ke Senayan. Muslim mengatakan, pihaknya sengaja memasukkan 50 persen keterwakilan milenial di Pileg 2024 mendatang.
“Tentu ini figur-figur muda yang memiliki latar belakang dari milenial maupun usaha. Semua dapil ada keterwakilan milenial,” katanya.
Muslim berharap kehadiran kaum milenial ini bisa berkontribusi untuk mendulang suara untuk Partai Demokrat di Aceh.
Teuku Rassya juga bukan orang asing di Partai Demokrat. Pamannya yaitu Sekjen Partai Demokrat Teuku Riefky Harsya yang saat ini menjabat di Komisi I DPR RI.
Diketahui, anak dari Tamara Bleszynski dan Teuku Rafli ini sebelumnya pernah membuka usaha kulinernya di Banda Aceh pada 2018 lalu. Nama usaha kuenya yaitu Zevir Aceh yang menjual bermacam pancake dan lainnya.
ICW Catat 33 Provinsi Gelar Pilkada Terindikasi Kuat Punya Paslon Terafiliasi Dinasti Politik
33 dari 37 provinsi yang akan menyelenggarakan Pilkada serentak pada 27 November 2024 terindikasi kuat memiliki pasangan calon yang terafiliasi dengan dinasti politik.
