Kate Middleton Geram, Gundik Pangeran William Akan Hadiri Penobatan Raja Charles
- Marca
VIVA Showbiz – Sosialita Inggris Rose Hanbury, yang ramai diisukan sebagai selingkuhan Pangeran William, kemungkinan akan hadiri penobatan Raja Charles III pada 6 Mei 2023 waktu setempat. Kabar itu ramai dibicarakan netizen di media sosial yang nampaknya membuat Kate Middleton memanas dengan kehadiran wanita idaman lain dari suaminya itu.
Rose Hanbury sendiri sudah beberapa kali terlihat hadir dalam acara para bangsawan, termasuk dengan menghadiri pemakaman Ratu Elizabeth bersama suaminya. Tak heran, ada spekulasi bahwa Rose Hanbury turut hadir dalam acara para bangsawan Inggris itu. Scroll untuk info selengkapnya.
Rose Hanbury sendiri dikabarkan menjadi gundik alias selingkuhan Pangeran William. Kehadirannya di acara bangsawan itu dapat menyebabkan ketegangan antara Pangeran dan Putri Wales jika benar menghadiri upacara penobatan Raja Charles dan Permaisuri Camilla.
Ada juga desas-desus bahwa Kate akan kecewa dan geram, bahkan memungkinkan tidak akan fokus pada peran penobatannya jika Rose menghadiri upacara penting tersebut. Meski begitu, desas-desus tersebut belum ditanggapi oleh pihak kerajaan secara resmi. Kate Middleton pun bungkam dan enggan bereaksi di depan media terkait perselingkuhan suaminya.
Namun, beberapa penggemar kerajaan masih berpegang teguh pada fakta bahwa putra sulung Raja Charles tidak akan pernah meninggalkan istrinya yang manis karena mereka saling mencintai dan percaya satu sama lain.
Klaim tentang hubungan Rose dengan calon raja membuat internet memanas pada tahun 2019 karena orang mengira hubungan mereka lebih dari sekadar persahabatan. Beberapa foto dugaan perselingkuhan Rose dan William dipublikasikan ke media sosial yang juga menambah kekhawatiran Putri Wales.
Rose, menurut laporan, kemungkinan akan menghadiri acara bersejarah tersebut karena dia adalah istri dari David Cholmondeley, Marquess of Cholmondeley ke-7, yang dinobatkan sebagai Lord-in-Waiting to King Charles. Putranya, Oliver, juga akan bertugas memegang jubah Raja, bersama dengan Pangeran George pada upacara penting tersebut.
Disebutkan di kabar berbeda bahwa William kembali menjadi berita utama setelah Duke, dalam acara Netflix Harry & Meghan, mengklaim keluarganya akan sangat melindungi kakaknya. Walau, cara melindungi yang dimaksud adalah dengan membohongi publik, yang mana diduga sebagai bentuk perselingkuhan yang ditutupi.
"Mereka senang berbohong untuk melindungi saudara laki-laki saya. Mereka tidak pernah mau mengatakan yang sebenarnya untuk melindungi kita," kata Harry.
Beberapa berspekulasi apakah maksud Harry adalah dugaan perselingkuhan kakak laki-lakinya dan Rose yang ditutup-tutupi oleh pejabat Istana Buckingham. Namun, tak ada penjelasan lebih lanjut terkait makna dari kalimat yang diungkap Harry ke publik.
Sebelumnya dikabarkan, Rumor perselingkuhan Pangeran William dari Kate Middleton santer terdengar mencuatkan rasa penasaran publik. Seolah menjawab tudingan pada kakaknya, Harry justru mengklaim balik pihak kerajaan Inggris yang selalu memberi kebohongan pada publik melalui film dokumenternya yang rilis beberapa waktu lalu.
Pangeran William telah terlibat dalam rumor terkait perselingkuhan sejak tahun 2019 lalu. Menyusul perilisan serial kedua untuk film dokumenter Pangeran Harry dan Meghan Markle, orang-orang merujuk pada kalimat Harry dengan bertanya-tanya apa sebenarnya yang dibohongi oleh Istana Buckingham.
"Mereka (Istana) dengan senang hati berbohong untuk melindungi saudaraku," kata Harry di serial itu, dikutip laman Politico.
Meski tak ada detail lanjut, namun kalimat yang ambigu itu membuat banyak orang berspekulasi bahwa dia mungkin berbicara tentang perselingkuhan Pangeran William. Akan tetapi, penting untuk dicatat bahwa tidak ada yang dikonfirmasi atau diverifikasi di sini oleh suami Meghan Markle itu.