Tantri Kotak Kenang Perjuangan Antri Depan Ka'bah: Rasanya Nyes Banget
- Instagram @tantrisyalindri
VIVA Showbiz – Tantri Syalindri atau dikenal dengan Tantri Kotak, mengenang kembali perjuangannya semasa di Ka'bah bersama rekannya sesama musisi, Chua. Diakui vokalis 33 tahun ini, pengalamannya saat di Mekah begitu mengharukan lantaran berjuang untuk bisa ibadah di tempat yang diniatkan sejak lama.
"Liat-liat foto, nemu foto ini rasanya NYESSSS banget! Inget perjuangannya bisa dapet kesempatan solat di hijr ismail, masha Allah," tulis Tantri membuka keterangan fotonya.
Kala itu, Tantri sedang memakai jilbab dan gamis serba hitam yang senada dengan Chua yang berada di sampingnya. Rupanya, Tantri dan Chua tengah berdiri di dekat Ka'bah untuk bisa beribadah di dalamnya. Meski sempat merasa ragu, Tantri dan Chua justru mendapat pengalaman yang membuatnya kagum dengan kebesaran Allah SWT.
"Berdua @chuakotak antri di depan ka’bah dan doa terus menerus agar dimudahkan, bertemu dengan wanita asal Swedia yang menarik kami kuat untuk bisa bersama solat di dalam sana," kenang Tantri.
Wanita asal Swedia itu menemani Tantri dan Chua untuk menunggu sampai selesai hingga Ka'bah mulai terlihat sangat sepi, setelah dari Hijr ismail. Tantri menuturkan bahwa wanita tersebut menanyakan apa ia dan Chua ingin mencium Hajar aswad yang dijawab dengan menganggukan kepala. Wanita itu, kenang Tantri, lantas menggandeng tangannya dan Chua namun tak bisa tembus begitu banyak jamaah laki-laki yang berebut untuk bisa mencium hajar aswad.
"Wanita itu menanyakan kami kembali, apa kalian benar dan yakin mau menciumnya? Gw sama Chua tengok-tengokan dan bareng-bareng geleng-geleng dan memang dari awal kami hanya niat solat di hijr ismail. Wanita itu langsung memeluk kami, jika memang tidak yakin jangan lakukan, karena Allah akan memudahkan hamba yang meyakini setiap doanya," terangnya.
Setelah memberi pelukan, Tantri dan Chua lantas berpisah dengan wanita asal Swedia itu. Namun, ia baru teringat untuk mengabadikan momen tersebut yang justru tak dapat dilakukannya lantaran sang wanita 'menghilang' tanpa jejak. Hingga beberapa hari di Mekah, Tantri dan Chua tak pernah berjumpa dengan wanita itu lagi.
"Berpisahlah kami ditengah kerumunan jamaah kala itu dan tidak pernah bertemu kembali. Sayang kami tak sempat berfoto, entah dia datang dari mana, tapi dia mengingatkanku akan keyakinan bahwa setiap doa yang kita pinta harus kita yakini akan terkabul di waktu yang tepat. Masha Allah," tambah Tantri.
Istri Hatna Danarda itu mengaku bahwa pengalaman itu membuatnya meyakini bahwa doa yang telah diniatkan akan terkabul suatu saat nanti. Ia pun bersyukur dapat pengalaman yang indah semasa di Ka'bah dan berharap dapat kembali lagi.
"Semoga kita yang mengamini hal baik bisa selalu dikelilingi oleh kebaikan, dan segera bisa merasakan menjadi tamu Allah. Aamiin ya rabb," tandasnya.