Nindy Ayunda Ungkap Sosok Oknum TNI yang Menerornya, Inisialnya HS

Nindy Ayunda
Sumber :
  • IG @nindyayunda

VIVA Showbiz – Nindy Ayunda baru-baru ini mengungkap tentang sosok oknum TNI yang menerornya ketika pergi ke Palembang Sumatera Selatan pada 1 April 2023 lalu. 

Pakar: Indonesia Masih Belum Aman dari Ancaman Terorisme

Aksi teror di Palembang juga terjadi hingga kembali ke Jakarta. Ia mengaku mendapatkan intimidasi dan diikuti begitu tiba di Bandara Soekarno-Hatta hingga ke kediamannya di daerah Jakarta Selatan. Namun dirinya belum mengungkap secara detail tentang insiden tersebut. Scroll untuk info selengkapnya.

"Untuk kronologis kejadian di Palembang akan saya sampaikan segera,” kata Nindy Ayunda kepada awak media. 

Fakta-fakta 33 Oknum TNI Serang Desa di Deli Serdang, 1 Sipil Meninggal Dunia

Nindy Ayunda

Photo :
  • IG @nindyayunda

Akibat insiden itu, ibu dua anak ini kemudian mendatangi Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) untuk meminta perlindungan.

Sekeluarga di Bogor Diteror, Satu Orang Tewas Mengenaskan

“Sekali lagi, kami jelaskan bahwa kedatangan saya ke LPSK adalah terkait intimidasi yang dilakukan oleh oknum TNI AD berinisial HS dan kawan-kawan karena kepergian saya ke Palembang,” tuturnya.

Namun begitu, kekasih Dito Mahendra itu mengatakan tidak ada niat untuk menyerang institusi TNI. Sebab, Nindy sangat menghormati TNI apalagi TNI Angkatan Darat yang dipimpin Jenderal Dudung Abdurachman.

“Kami tidak menyerang apalagi menyalahkan institusi dan saya menghormati TNI AD,” ujarnya.

Maka dari itu, penyanyi itu menyampaikan pasca pengepungan tersebut pada hari Sabtu, 8 April 2023, ada anggota yang dikirim oleh TNI AD, diterima serta disambut baik di rumahnya.

“Anggota tersebut menyampaikan datang atas perintah komandan Pusintelad untuk bersilaturahmi, menyampaikan maaf atas kejadian tanggal 1-2 April, dan menyatakan akan membantu, dan menjaga saya serta keluarga,” jelas dia.

Nindy Ayunda

Photo :
  • IG @nindyayunda

Sementara kuasa hukum Nindy Ayunda, Azvant Ramzi menjelaskan kliennya ke Palembang pada Sabtu sore, 2 April 2023, hendak menemui seseorang. Namun, kata dia, Nindy dicegat atau dihalangi oleh sekitar sepuluh orang begitu tiba di lokasi sehingga tidak terjadi pertemuan yang diharapkan.

“Hingga kemudian, kembali lah Ibu Nindy ke Jakarta pada Minggu sore, 3 April 2023,” ungkapnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya