Skandal Dalai Lama Isap Lidah Bocah Laki-laki, Cardi B: Dunia Penuh Predator
- Instagram @iamcardib
VIVA Showbiz – Musisi Amerika Serikat Cardi B bereaksi terhadap video kontroversial Dalai Lama yang menghebohkan jagat maya. Video skandal itu menunjukkan saat pemimpin spiritual itu meminta seorang anak untuk mengisap lidahnya, sehingga Cardi B mendesak orangtua untuk mengajari anak-anak mereka tentang "predator" dan "batasan".
Video Dalai Lama yang baru-baru ini muncul menunjukkan pemimpin Buddhis spiritual Tibet di pengasingan mencium seorang anak laki-laki di bibir dan membelai dahinya saat tampil di depan umum. Dia kemudian terlihat menepuk lengan anak laki-laki itu dan berkata, "Isap lidahku." Scroll untuk info selengkapnya.
"Dunia ini penuh dengan predator," cuit Cardi dikutip laman Insider, Rabu 12 April 2023.
Cardi B lantas menyebut bahwa predator seks dapat muncul di lingkungan kita tanpa disadari dengan status sosial yang tinggi. Ia pun mengimbau orangtua untuk memberi edukasi seks dan batasan yang tepat terhadap anak agar terhindar dari predator seks.
"Mereka memangsa yang tidak bersalah. Yang paling tidak tahu, anak-anak kita. Predator bisa jadi tetangga kita, guru sekolah kita, bahkan orang yang punya uang, kekuasaan dan gereja kita. Terus-menerus berbicara dengan anak-anak Anda tentang batasan dan apa yang seharusnya tidak mereka izinkan orang lakukan terhadap mereka," tambahnya.
Setelah seorang penggemar mendesak Cardi untuk mempertimbangkan kembali kata-kata dari nasihatnya, rapper "Bodak Yellow" itu justru menuding balik netizen agar tidak menutup mata akan rentannya anak terhadap predator seks. Cardi B pun meminta orangtua semakin waspada dengan kekerasan seksual dan memberi tahu hal sederhana pada anak mengenai organ intimnya.
"Saya tidak harus memperhatikan kata-kata saya..Saya tahu persis apa yang saya maksud sejak Anda mulai melatih toilet anak-anak Anda. harus memberi tahu mereka JANGAN BIARKAN siapa pun menyentuh kemaluanmu, masuk ke kamar mandi denganmu dan jangan menyimpan rahasia dari ibu," tegasnya.
Sebelumnya, Pemimpin Spiritual Tibet Dalai Lama telah meminta maaf setelah dia dikecam atas tuduhan perilaku yang tidak pantas setelah mencium seorang anak laki-laki di bibir dan memintanya untuk mengisap lidahnya di sebuah acara publik di India. Kontroversi tersebut mendorong permintaan maaf dari kantor Dalai Lama, yang mengatakan perilakunya "tidak bersalah dan lucu".
"Yang Mulia ingin meminta maaf kepada anak itu dan keluarganya, serta banyak temannya di seberang dunia, karena menyakiti kata-katanya,” bunyi dari pernyataan tersebut dikutip dari akun Twitter resmi @Dalai Lama.
“Yang Mulia sering menggoda orang bertemu dengan cara yang polos dan lucu, bahkan di depan umum dan di depan kamera. Dia menyesali kejadian itu,” tambahnya dalam pernyataan itu.
Dalam sebuah video yang viral, salah satu siswa laki-laki mendekati mikrofon di acara tersebut dan bertanya kepada Dalai Lama: "Bolehkah aku memelukmu?"
Dalai Lama (87) kemudian menyuruh bocah itu naik ke mimbar tempat dia duduk. Menunjuk ke pipinya, dia terdengar mengatakan "pertama di sini", setelah itu anak itu menciumnya dan memeluknya.
Dalai Lama terus memegang bocah itu, mengatakan "Saya pikir di sini juga" dan kemudian mencium bibirnya.
“Dan isap lidahku,” kata Dalai Lama kemudian sambil menjulurkan lidahnya, dahi ke dahi dengan siswa tersebut.