Ardhito Pramono Ngamuk di Bar Lempar Gelas, Akui Salah dan Minta Maaf

Ardhito Pramono
Sumber :
  • VIVA/Agus Setiawan

VIVA Showbiz – Musisi Ardhito Pramono kembali menuai kontroversi usai tertangkap kamera sedang mabuk di salah satu bar. Rupanya, tempat hiburan yang ada di Malang itu jadi tujuan Ardhito Pramono untuk melepas penat namun justru membuat keributan hingga melempar gelas. Kini, ia meminta maaf atas kesalahan tersebut.

Deretan Kontroversi Devano Danendra, Terbaru Habiskan Rp36 Juta untuk Mabuk-Mabukan

Dalam keterangan pers yang beredar, Ardhito Pramono mengaku menyadari telah berbuat hal kurang menyenangkan. Hal itu lantas membuatnya segera meminta maaf dengan mengakui kesalahannya. Scroll untuk info selengkapnya.

"Saya mengakui kesalahan yang saya perbuat. Saya menyadari jika seharusnya saya tidak melakukan tindakan yang sangat merugikan untuk beberapa pihak," kata Ardhito Pramono, dikutip Rabu 22 Maret 2023.

Vincent Rompies Klarifikasi Tudingan Mabuk Saat Manggung dengan TDS

Ardhito Pramono terjerat kasus narkoba

Photo :
  • VIVA/M Ali Wafa

Pelantun Bitterlove itu membeberkan bahwa sikapnya telah merugikan sejumlah pihak, termasuk tim di bar dan musisi lainnya. Untuk itu, Ardhito juga mengaku telah meminta maaf secara pribadi terhadap pihak-pihak terkait.

Heboh Aksi Pedagang Diganggu Panitia Karnaval yang Mabuk, Korban Malah Dikeroyok Massa

"Sebagai bentuk tanggung jawab atas insiden tersebut, saya telah meminta maaf secara personal kepada beberapa pihak yang dirugikan, antara lain dari pihak klub, Julius Aji dan beberapa pelanggan di lokasi acara," tambah Ardhito Pramono.

Dari akun Instagram Story miliknya, terlihat pula tangkapan layar dari percakapan dengan pihak bar, Julius Aji. Terlihat bahwa keduanya sudah saling sepaham dengan Ardhito Pramono yang sudah meminta maaf terlebih dahulu. 

"Case closed ya guys, @ardhitopramono uda minta maaf secara personal ke aku aku respect banget sama orang yg uda mau ngakuin kesalahan dan minta maaf jadiin pembelajaran aja buat kedepannya yak semuanya," tulis Julius Aji.

"Terimakasih mase, because of your kind hearted attitude. Engga mudah untuk memaafkan. terimakasih sudah memaafkan kecerobohan saya. saya minta maaf sekali lagi untuk semua pihak yang dirugikan," respons Ardhito Pramono.

Sebelumnya, viral di media sosial Ardhito Pramono ngamuk di salah satu kafe di Kota Malang, Loteng Teppanyaki Bar. Bahkan, Ardhito sampai diusir oleh pengunjung lain karena membuat keributan di tempat ini. Manager Loteng Teppanyaki Bar, Yohan membenarkan kabar itu. Peristiwa ini terjadi pada Senin, 20 Maret 2023 sekitar pukul 23.00 WIB.

Ardhito Pramono.

Photo :
  • Instagram @ardhitopramono

Sejak datang Ardhito sudah membuat kekacauan. Dia menerobos antrean pengunjung lain hingga dicegah oleh keamanan. Namun, karena tidak enak ribut di depan pengunjung lain dia mempersilakan Ardhito masuk. Saat itu, Ardhito juga tidak melakukan reservasi sebelumnya.

"Saya lihat dari atas sisa kurang satu sofa karena tamunya belum datang. Aturannya kalau jam 23.00 lebih belum datang, boleh saya jual lagi, terus saya masukin aja, karena situasi dilihatin orang banyak, kan enggak enak," kata Yohan, Selasa, 21 Maret 2023.

Berlanjut di dalam kafe, Ardhito kembali membuat keributan saat dirinya request lagu namun ditolak oleh DJ (Disc Jockey) yang ada di kafe itu. Tidak terima, Ardhito langsung mendatangi DJ dengan memberikan umpatan. Keduanya sempat terlibat pertikaian dan saling mengacungkan jari tengah. Tidak hanya itu, Ardhito juga melempar gelas ke arah DJ dan beruntungnya tidak mengenai DJ atau tamu lain.

"Sama DJ enggak boleh karena tema-nya tidak seperti itu, sama DJ enggak didengarkan, tiba-tiba mendatangi DJ kami ngata-ngatain lo katro dia ngasih tunjuk dengan jari tengah terus dibalas balik sama DJ kita," ujar Yohan. 

Mahasiswa penabrak pejalan kaki hingga tewas di Sleman ditetapkan sebagai tersangka

Kelakuan Mahasiswa Penabrak Pejalan Kaki hingga Tewas di Sleman, Nyetir Sambil Mabuk dan Oral Seks

Seorang mahasiswa asal Sulawesi Tengah berinisial MAT (20) ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus tabrak lari di Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta.

img_title
VIVA.co.id
18 November 2024