Hidup Bergelimang Harta, Ternyata Ini Kisah Sedih Livy Renata

Livy Renata
Sumber :
  • IG @livyrenata

VIVA Showbiz – Nama Livy Renata semakin populer dengan imej crazy rich yang kehidupannya serba berkecukupan sejak dirinya masih kecil. Gamers cantik ini dikenal publik lantaran tidak mengetahui banyak hal yang biasanya dilakukan oleh masyarakat Indonesia. 

Harvey Moeis Kirim Pesan ke Anak dan Sandra Dewi: Papa Bukan Koruptor!

Salah satu bukti dia hidup mewah sejak kecil adalah pengakuannya belajar bekerja paruh waktu di sebuah cafe yang kemudian viral di media sosial. Namun, dia malah jajan di cafe tersebut dan pulang pergi diantar oleh sopir untuk bekerja. 

Di balik kehidupan mewah tersebut, rupanya tersimpan kisah sedih dalam kehidupan Livy Renata. Livy rupanya lahir dari keluarga broken home yang mana orang tuanya sudah berpisah. Livy disuruh oleh ibunya, Susana Raharjo. Ia tak pernah mengetahui rasanya tinggal bersama ayah kandung. 

Ibu Agus Buntung Diduga Bersekongkol Lancarkan Aksi Anaknya, Korban Dijanjikan Emas 1 Kg

Livy Renata nannies di podcast Denny Sumargo

Photo :
  • YouTube

"Sebagian besar hidupku dibesarkan oleh Ibu," katanya dikutip dari kanal YouTube CURHAT BANG Denny Sumargo. Pemain film Love in Game ini bahkan sempat tersentuh saat perbincangan itu hingga pada pembahasan mengenai ayah. 

Simulasi Pemberian Makan Bergizi Gratis Diuji Coba di 4 Sekolah Sulawesi Utara

"Sebenarnya bukannya aku enggak mau membicarakan tentang ayahku. Tapi itu adalah topik yang sensitif. Jadi takutnya nanti aku nangis di depan kamera," ujarnya.

Livy menceritakan pengalaman dirinya ketika bertemu dengan ayah kandungnya untuk pertama kali. Ia mengaku tidak kuasa membendung air mata karena bertemu langsung sengan sosok pria yang tidak pernah tinggal bersama dirinya. 

Livy Renata

Photo :
  • IG @livyrenata

Karena sejak kecil hanya hidup berdua dengan sang ibunda, dia mengungkapkan rasa kagumnya. Meski menjadi single parent, ibu Livy mampu memenuhi kebutuhan sang anak bahkan sanggup menyediakan pendidikan yang bagus. 

"Aku gak punya banyak pertanyaan, aku hanya sangat menghormati ibuku. Karena aku ngerasa kalau aku ada di situasi itu, aku gak bisa (bertahan). Bawa anak sejak lahir, sekolahin yang sangat mahal. Sekolah aku itu mahal banget. Dan bahkan (kuliah) ke Australia. Itu seperti hal yang hanya dimiliki ibu yang kuat," tuturnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya