Cerita Ayana Moon Putuskan Mualaf hingga Jatuh Miskin, Dewi Sandra Geleng-geleng

Ayana Moon.
Sumber :
  • Instagram/xolovelyayana

VIVA Showbiz – Sosok Ayana Moon sempat mencuri perhatian para pengguna media sosial di Indonesia lantaran kisahnya. Ayana Moon merupakan seorang wanita asal Korea Selatan yang memilih untuk menjadi seorang Mualaf.

Muslim Tapi Tak Selalu Ikuti Aturan Al-Quran, Cinta Laura: Kita Tinggal di Dunia Modern

Namun dibalik itu, ada perjuangan yang harus dihadapinya. Yuk lanjut scroll artikel selengkapnya berikut ini.

Diungkap Ayana Moon di hadapan Dewi Sandra, keputusannya memeluk Islam kala itu sempat mendapat penolakan dari kedua orang tuanya.

Pimpinan Muslim AS Kecewa Donald Trump Pilih Kabinet Pro-Irael

"Mama saya tau, bapak saya juga tau tapi eem dia tidak suka," ucap Ayana Moon kepada Dewi Sandra yang dilansir dalam YouTube trover rd.

Ayana Moon.

Photo :
  • Instagram @xolovelyayana
Celine Evangelista Makin Dekat dengan Agama Islam, Belajar Banyak dari Umi Pipik

Diceritakan Ayana Moon, dirinya memutuskan untuk menjadi Mualaf saat dirinya berada di bangku SMA. Dirinya juga memilih untuk meninggalkan negaranya di usianya 20-21 tahun.

Tak hanya itu saja, dirinya mengaku sempat jatuh miskin hingga hanya bisa makan McDonalds setiap harinya.

"Makan McDonald's mah masih kaya," respons Dewi Sandra.

Dalam acara itu juga Ayana Moon menceritakan tentang perubahannya terutama dalam makan. Dimana sebelum memeluk Islam dirinya sangat suka makan daging babi.

Ayana Moon.

Photo :
  • Instagram @xolovelyayana

Namun setelah memeluk islam dirinya menyadari bahwa makan babi diharamkan dalam Islam.

"Karena saya suka makan babi waktu itu sebelum menjadi muslim. Jadi saya mau tau tentang Islam," ujar Ayana Moon.

Mendengar itu, Dewi Sandra tersenyum sambil geleng-geleng kepala. Ia menuturkan maksud dari Ayana Moon sekaligus menegaskan bahwa sekarang makan babi adalah hal diharamkan ketika sudah menjadi seorang Muslim.

"Babi enak loh kata Ayana waktu zaman dulu, menurut Ayana ketika belum Muslim, tapi sekarang haram," kata Dewi Sandra.

Plt. Direktur Urusan Agama Islam Kementerian Agama, Ahmad Zayadi (Doc: Kemenag)

Kemenag Selenggarakan Forum Sharia Internasional yang Dihadiri 14 Negara, Ini yang Jadi Pembahasan

Kemenag menggelar konferensi Sharia International Forum (SHARIF) 2024 yang dihadiri 14 negara.

img_title
VIVA.co.id
21 November 2024