Series Teluh Darah Tayang di BIFF Korea, Mikha Tambayong Ditanya Soal Ilmu Hitam

Konferensi pers series Teluh Darah
Sumber :
  • VIVA/Aiz Budhi

VIVA Showbiz – Series Teluh Darah pada tahun 2022 lalu tayang di Busan International Film Festival (BIFF) ke-27 di Korea Selatan. Teluh Darah menjadi series pertama yang debut di program On Screen di BIFF.

Film Dilanjutkan Salah Disudahi Perih Unjuk Gigi di JAFF Market 2024

Tak hanya itu, Teluh Darah menjadi series satu-satunya yang tayang di festival tersebut mewakili negara Indonesia dan satu-satunya dari Asia Tenggara. Yuk lanjut scroll artikel selengkapnya berikut ini.

Kepada awak media, Kimo Stamboel selaku sutradara mengungkapkan perasan senang dan bangga karena series garapannya bisa tayang di Busan International Film Festival, mewakili Indonesia. 

Ngefans dengan Seo Hyun Jin, Jadi Salah Satu Alasan Gong Yoo Bintangi The Trunk

"Seru sih karena kita mewakili Asia Tenggara. Lumayan tegang karena dari Asia Tenggara yang kepilih cuma Indonesia," kata Kimo pada saat konferensi pers di kawasan Thamrin, Jakarta Pusat, Selasa, 21 Februari 2023.

Demi Tampil Sixpack di Series Main Api, Darius Sinathrya Sampai Lakukan Hal Ini

Series Teluh Darah dibintangi oleh Mikha Tambayong, Deva Mahenra, Lukman Sardi, Imelda Therinne, Shenina Cinnamom, dan masih banyak lagi.

Perasaan bangga dan senang juga tentu saja dirasakan oleh para pemain, salah satunya adalah Deva Mahenra. Deva merasa terharu karena banyak penonton di Korea yang sengaja membeli tiket untuk menonton series Teluh Darah.

Sekai lagi, Deva merasa bangga karena series Teluh Darah terpilih mewakili Indonesia dan jadi satu-satunya dari Asia Tenggara.

"Menariknya itu pengalaman pertama saya ke Korea jadi hal tak terlupakan karena mewakili Asia Tenggara. Seru melihat teman-teman di sana. Sebagian dari mereka datang mendapat undangan, ada juga yang datang beli tiket, itu membuat aku merasa hangat," kata Deva.

Selain itu, Mikha Tambayong juga merasakan hal yang sama. Terlebih, pada saat sesi tanya jawab, banyak dari penonton yang mayoritas adalah pelajar merasa tertarik dengan fenomena black magic atau ilmu hitam di Indonesia, yang menjadi tema dalam film Teluh Darah.

"Pas kita ada sesi tanya jawab banyak feed back dari mereka yang datang karena kebanyakan kayak mahasiswa, pelajar-pelajar, mereka tertarik dengan culture Indonesia, kayak black magic. Jadi sedikit banyak mempekrnalkan culture indonesia," kata Mikha Tambayong.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya