Poligami dengan Mikha Tambayong dan Syifa Hadju di Film, Rizky Nazar: Tak Seindah yang Dibayangkan
- VIVA/Aiz Budhi
VIVA Showbiz – Rizky Nazar menikah dengan dua wanita sekaligus dalam film Bismillah Kunikahi Suamimu. Dua wanita itu adalah Mikha Tambayong dan Syifa Hadju.
Saat ditemui awak media, Rizky yang berperan sebagai Malik mengaku tidak pernah membayangkan bahwa ia akan bermain menjadi karakter beristri dua.
Rizky merasa, peran Malik yang ia mainkan benar-benar keluar dari zona nyamannya. Yuk lanjut scroll artikel selengkapnya berikut ini.
Namun meski begitu, Rizky merasa mendapat pelajaran baru dari karakter Malik yang melakukan poligami. Ia mengapresiasi peran tersebut.
"Dibilang sama Pak Manoj (produser), dia punya konsep cerita, kaget juga sih karena ini karakter yang sebelumnya enggak bisa aku bayangkan. Dan bukan comfort zone aku main di karakter ini, tapi aku rasa ini cerita yang menarik dan pengalaman dan pelajaran baru juga. Jadi aku apresiasi," kata Rizky Nazar di kawasan Thamrin, Jakarta Pusat, Senin, 20 Februari 2023.
Berperan sebagai Malik, diakui Rizky tidaklah mudah dan tidak seindah yang dibayangkan. Ia harus membangun emosi dengan sangat hati-hati saat menghadapi dua istri sekaligus yakni Hanna (Mikha) dan Cathy (Syifa).
Rizky merasa bingung, sedih, dan lucu di saat bersamaan saat memainkan karakter Malik.
"Tidak semudah dibayangkan ternyata, emosi cukup kompleks karena emang harus hati-hati banget terus juga trikky juga untuk bisa ngadepin bisa punya dua istri dan dengan konsep cerita yang kek gitu, wah seru lucu tapi bingung sedih juga, campur aduk banget sih rasanya," kata Rizky Nazar.
"Tapi ternyata gak seindah yang dibayangkan juga. Cowoknya juga bingung ngebagi perhatiannya, ngebagi cintanya. Apalagi di film ini dengan masalah yang ada ya luar biasa sih. Satu (istri) cukup deh," tambahnya.
Saat ditanya setuju atau tidak dengan adanya poligami, Rizky Nazar mengungkapkan pandangannya. Rizky menegaskan bahwa ia tidak sanggup untuk poligami dan memilih untuk satu istri saja.
"Setuju atau enggak? Wah aku nggak tahu, cuma kalau dalam Islam kan dibolehin, masih normal. Tapi itu juga bener-bener digaris bawahi kalau bisa adil kalau nggak bisa, ya jangan,” jelas Rizky.
“Karena emang apalagi bermain dengan perasaan kita nggak pernah tahu gimana kita bisa adil. Ilmunya susah banget. Kalau aku sendiri kayanya belum ke situ. Enggak sanggup," kata Rizky Nazar.