Rizky Billar Merasa Difitnah karena Disebut Punya 9 Cicilan
- Instagram @rizkybillar
VIVA Showbiz – Rizky Billar kerap menjadi sorotan publik setelah kasus kekerasan dalam rumah tangga yang ia lakukan terhadap sang istri Lesti Kejora. Tidak sedikit pemberitaan miring tentang Rizky Billar yang diungkapkan ke publik dan menarik perhatian netizen.
Kini, Billar mulai menanggapi berbagai isu miring soal dirinya yang dianggap tidak benar. Salah satunya adalah sebuah artikel berita yang menyebut bahwa Billar memiliki sembilan daftar cicilan yang dibayarkan oleh Lesti Kejora dengan judul artikel "Dibongkar Eks Karyawannya, sembilan Daftar Cicilan Rizky Billar yang Disebut Dibayar Lesti - Gaya Hidup Mewahnya Disorot Sejak Menikah".
Berita yang diunggah pada November 2022 lalu itu dibantah langsung oleh Rizky Billar. Ia pun mengunggah tangkapan layar artikel tersebut dan menuliskan komentar yang berisi sanggahannya.
"Alhamdulillah gue enggak mau mempersulit hidup gue dengan terlibat cicilan manapun sejak 2019. Beli ya karena mampu, enggak ya karena gue ya belum dalam tahap level memiliki sesuatu itu," tulis @rizkybillar di Instgram story, dikutip Selasa 10 Januari 2023.
Sebagai pembuktian, Rizky Billar mengatakan bahwa ia bersedia untuk menyerahkan kartu identitasnya agar media tersebut mengecek apakah benar ia memiliki cicilan atau tidak.
"Lu mau cek BI cheking gue enggak? Buat memastikan gue terlibat cicilan atau enggak. Ntar gue DM KTP gue," kata Rizky Billar.
Pesinetron itu pun merasa tidak terima terima dengan apa yang tertulis dalam artikel tersebut. Ia merasa telah difitnah lantaran disebut memiliki banyak cicilan dan hidup bergantung dengan Lesti Kejora.
"Tolonglah, Anda jangan jadi wadah untuk memfitnah orang lain," tuturnya.
Artikel itu menyebutkan bahwa kabar soal cicilan Rizky Billar didapatkan dari narasumber yang merupakan mantan karyawan Billar. Namun, bapak satu anak itu justru mempertanyakan soal narasumber tersebut. Pasalnya, ketika artikel tersebut diunggah, karyawan itu masih bekerja untuk Rizky Billar.
"Lagi pula saat terbit berita Anda, ini karyawan saya masih di bawah naungan saya. Kok ya bisa-bisa disebut eks karyawan," kata Billar.
