Sering Dikatain Dukun Santet, Hard Gumay Tersiksa Bisa Meramal Hingga Pilih Masuk Militer
- Tangkapan layar Youtube
VIVA Showbiz – Ramalan hingga prediksi tentang masa depan seringkali menjadi hal yang bikin penasaran dan ingin diketahui banyak orang. Di Indonesia sendiri ada beberapa orang yang dianggap mampu meramal hingga memprediksi apa yang akan terjadi di masa depan, salah satunya, Hard Gumay.
Belakangan, sosok Hard Gumay seringkali muncul di televisi, ditanya sejumlah presenter acara hingga diundang dalam podcast tentang apa yang bakal terjadi pada seseorang atau tentang bencana di masa depan.
Dikenal sebagai anak indigo yang bisa memprediksi nasib seseorang hingga prediksi masa depan, rupanya membuat Hard Gumay sering juga merasa tersiksa. Imbasnya, bahkan membuat keluarga ikut dibicarakan tetangga. Karena hal inilah, Hard Gumay berkeinginan mengubah imaje, dia memilih masuk militer.
Hal ini diakui Hard Gumay saat tampil di podcast milik Denny Sumargo. Berikut alasan Hard Gumay masuk militer.
"Gue pengen mengubah branding gue sendiri, banyak DM yang masuk ngatain dukun santet segala macem, dari hati kecil gue ngerasa gak nyaman," katanya.
Hard Gumay pun mengaku sangat memikirkan orang-orang terdekatnya yang ikut dibicarakan orang sekitar. "Gue pikirin yang pertama orangtua, saudara, yang mana banyak orang-orang di sekitar mereka, ow anaknya atau adeknya kan yang dukun itu, gue sedih karena imbasnya jadi kena ke saudara, keluarga, sebenrnya gw gak perlu ambil pusing, tapi gue pengen bilang ini bukan keinginan gue, bukan cita cita gue untuk jadi seperti sekarang, gak pernah direncanakan, jadi sejak dua tahun lalu gue mau mengubah branding gue," katanya.
Denny pun bertanya, setelah memilih jalan terjun ke dunia militer, apa yang diinginkan Hard Gumay?
"Terlalu lebay kalau bilang, gue pengen jadi abdi negara tapi gue bilang sama Tuhan, jika ingin membiarkan gue jadi di (dunia) entertaint, tapi kasih kesempatan di aktor, anchor, gw cuma minta sama Tuhan. Tapi, semakin gue minta semakin gue tanya (sama Tuhan), profesi gue sekarang ini malah semakin menjadi-jadi," katanya.
Mendengar hal itu, Denny penasaran, apakah Gumay akan berhenti memprediksi masa depan? Gumay pun menjawab, suatu saat ia akan berhenti.
"Iya akan berhenti, one day, antara bisa atau keinginan, berhenti pasti. Berharapnya cepat tapi kayaknya lama," kata dia.