Lee Seung Gi Tuntut Transparansi Keuangan Dari Agensi Hook Entertainment
- Viki
VIVA Showbiz – Seorang aktor dan penyanyi asal Korea Selatan Lee Seung Gi baru-baru ini menuntut transparansi catatan pendapatan dan pengeluaran dari agensinya, Hook Entertainment. Bahkan, dikatakan jika Lee Seung Gi mengancamkan agensinya jika tidak memenuhi tuntunnya, maka kontrak eksklusif yang terjalin selama 18 tahun akan dipertaruhkan.
Menurut laporan outlet media pada 18 November 2022, Lee Seung Gi telah meminta agensi Hook Entertainment agar memberikan catatan transparan tentang pendapatan dan pembayarannya selama kerja di sana.
Lee Seung Gi.
- Soompi
Selain itu, Lee Seung Gi juga membawa perwakilan hukum saat mengajukan permintaan tersebut. Tuntutan yang diajukan Lee Seung Gi meliputi biaya administrasi, pengeluaran, dan saldo.
“Pihak Lee Seung Gi telah menentukan bahwa mungkin ada masalah mengenai pendapatan dan pembayarannya dari promosi hiburannya. Permintaan, yang diajukan melalui perwakilan hukum, menuntut catatan yang jelas tentang biaya administrasi, pengeluaran, dan saldo. diungkapkan kepada Lee Seung Gi,” ungkap seorang pejabat industri huburan, dikutip dari Sports Chosun pada 18 November 2022.
Jika agensi Hook Entertainment gagal untuk melakukan tuntutan dari Lee Seung Gi, maka tuntutan ini akan jadi pertarungan hukum nantinya. Selain itu, kontrak eksklusif aktor sekaligus penyanyi itu dipertaruhkan.
Hook Entertainment digeledah polisi selama 5 jam
- SBS News
Kabar tersebut mengejutkan banyak penggemar dan afiliasi industri hiburan. Diketahui, Lee Seung Gi masuk ke dalam agensi Hook Entertainment selama 18 tahun lamanya, dari pertama debut hingga saat ini.
Sebelumnya, pada 10 Oktober 2022 kantor agensi Hook Entertainment digeledah polisi selama 5 jam. Menurut laporan dari Dispatch, mantan pacar Park Min Young, yaitu Kang Jong Hyun terlibat dalam kasus tersebut.
Penggeledahan itu dilakukan atas dugaan penggelapan oleh beberapa eksklusif dalam agensi itu. Selain Kang Jong Hyun, nama CEO Hook Entertainment, Kwon Mo juga terlibat.
Belasan Terdakwa Kasus Pungli Rutan KPK Akui Kesalahan Kecuali Eks Karutan Achmad Fauzi
Jaksa penuntut umum, JPU menuntut 4 sampai 6 tahun penjara untuk 15 terdakwa kasus pungutan liar atau pungli di Rutan KPK. Jaksa beberkan hal meringankan dan memberatkan.
