Donald Trump Sebut Kanye West "Terlalu Gila" dan Butuh Bantuan Profesional

Donald Trump dan Kanye West
Sumber :
  • Vanity Fair

VIVA Showbiz – Mantan Presiden Amerika Serikat dan pengusaha Donald Trump memang terkenal dengan "kontroversi" dan beberapa tingkahnya yang agak "berbeda", seperti bahwa ia pecinta junk food, terlalu memuji putrinya secara seksual, kalimat-kalimat yang ia keluarkan, dan lainnya. 

Tren Positif Pasar Kripto Diharapkan Berlanjut di 2025

Namun, pengusaha nyentrik ini mengakui bahwa Kanye West bisa lebih gila daripada dirinya. Melansir The Rolling Stone, Donald Trump dilaporkan percaya bahwa Kanye West bertindak "gila" dan bahwa dia membutuhkan "bantuan" profesional.

Komentar Trump tersebut dibocorkan oleh sumber yang telah mendengat materi wawancara yang akan rilis pada akhir pekan ini. Trump sebelumnya menggambarkan West sebagai "teman saya untuk waktu yang lama."

Rupiah Melemah Lagi, Misbakhun: Bukan Akibat KPK Geledah BI

Donald Trump dan Kanye West

Photo :
  • Vanity Fair

West baru-baru memicu kemarahan publik dengan tweet-nya tentang rencana ia untuk pergi "death con 3" pada "orang-orang Yahudi," lalu mengenakan kemeja bertuliskan "White Lives Matter", dan masih banyak lagi.

Pasukan Turki Siaga di Perbatasan Suriah, Milisi Kurdi Jadi Incaran

Kanye West memang penuh skandal, namun untuk pernyataannya kali ini, bahkan para fans juga percaya bahwa itu telah keterlaluan. Kehancuran Kanye West di mata publik sedang berlangsung dan ledakan antisemit telah menjadi terlalu ekstrem. 

Kanye West.

Photo :
  • Instagram

Komentar mantan presiden itu muncul sebelum antisemitisme West mencapai tingkat baru dalam sebuah wawancara yang dirilis akhir pekan ini. Dalam acara Drink Champs, West mengoceh tentang "orang-orang Yahudi" sementara dia kebal terhadap tuduhan anti-Semitisme karena dia juga seorang Yahudi dan "sebagai darah Kristus." 

Dia kemudian mengatakan orang-orang Yahudi mengendalikan semua aspek media dan hiburan dan mengatakan mereka telah "memiliki suara Hitam", sebuah kiasan sensitif yang sering dianut oleh neo-Nazi.

Donald Trump dan Kanye West

Photo :
  • Rolling Stones

Trump juga secara pribadi mengisyaratkan bahwa yang terbaik saat ini adalah jika dia tutup mulut dan tak berkomentar lebih jauh tentang West. Tentu ini mengejutkan dan tidak biasa bagi Trump, yang bahkan saat ia menjadi presiden pun, ia dikenal senang berbagi pendapatnya tentang berita selebriti dan gosip tabloid A-list. 

Kanye memang pendukung Trump dan cukup vokal mengenai hal tersebut. Ia dan mantan isrrinya, Kim Kardahsian bahkan pernah memasuki Oval Office (kantor kepresidenan di Gedung Putih) untuk berbicara langsung dengan Trump secara akrab pada 2018 lalu. 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya