Gigi Hadid Ngaku Mengidap Sindrom Imposter
- Instagram @gigihadid
VIVA Showbiz – Supermodel Gigi Hadid baru-baru ini memberikan kabar mengejutkan dengan mengakui bahwa dirinya mengidap sindrom imposter usai dirinya meluncurkan brand fashion-nya sendiri.
Hal itu diungkapkan Gigi Hadid kepada Vogue, "Saya memiliki sindrom imposter sepanjang waktu,” ungkap Gigi yang dikutip oleh VIVA dari Mirror pada Minggu, 16 Oktober 2022.
Gigi Hadid berzodiak Taurus.
- Instagram/gigihadid
Sindrom imposter atau yang disebut juga sindrom penipu sendiri adalah seseorang yang punya kesulitan untuk sadar bahwa apa yang telah diraih berasal dari dirinya sendiri. Perlu dicatat bahwa sindrom ini tidak berkaitan dengan sebuah gangguan mental.
Selama ini Gigi Hadid memang dikenal sebagai seorang supermodel di dunia modelling. Akan tetapi, semenjak menjadi seorang ibu dari anaknya bersama Zayn Malik yang diberi nama Khai, Gigi memutuskan untuk masuk ke ranah selain modelling.
Gigi Hadid
- Instagram @gigihadid
Pada bulan lalu, sang model baru saja meluncurkan brand kasmir mewahnya yang diberi nama Guest in Residence. Ide untuk brand tersebut telah dikembangkannya selama beberapa waktu dengan mengingat saat orang tuanya memberinya sweater kasmir untuk memerangi dingin New York ketika dia mulai di The New School.
Meskipun memiliki karier yang gemilang di dunia modeling, Gigi berhasil menunjukkan bahwa dengan pekerjaan perusahaannya itu dirinya akan merasa 'jauh lebih mapan'.
Gigi Hadid.
- instagram.com/gigihadid
"Anda tidak dapat menjadi model selamanya. Saya kreatif dan di situlah saya melihat hidup saya berjalan. Saya sudah melihat kasmir, tapi saya pikir itu hanya membuat saya berpikir tentang seberapa besar saya lebih mapan. merasa memiliki pekerjaan ruang kantor. Saya dapat membawa putri saya ke sana bersama saya,” ungkapnya lagi.
Bahkan sang editor mode Vogue Gabriella Karefa-Johnson saja sampai-sampai mengatakan bahwa dirinya lupa Gigi hadid adalah direktur kreatif dan bos dari perusahaannya tersebut.
"Terkadang saya lupa bahwa Anda adalah direktur kreatif dan bos dari sebuah perusahaan besar,” ucap Gabriella Karefa-Johnson, editor mode Vogue.
Hal itulah yang mendorong Gigi untuk mengakui bahwa dia setuju dengan itu dan mengakui bahwa dia memiliki sindrom imposter sepanjang waktu.
Gigi Hadid
- Instagram/gigihadid
Lebih lanjut, Gigi menjelaskan bahwa selalu ada godaan untuk menghubungkan diri dengan mode cepat yang seringkali memiliki kepuasan dan pendapatan instan, tetapi dia ingin menempuh cara yang lebih bijaksana dan berkelanjutan.
“(Kasmir) terasa seperti bahan yang tepat yang bisa saya mainkan dengan banyak cara berbeda yang sesuai dengan gaya saya,” pungkasnya.
