Geram Karena Dipermalukan dan Dihina, Farhat Abbas Didampingi Kuasa Hukum Laporkan Denise Chariesta
- Dok. ist
VIVA Showbiz – Farhat Abbas melaporkan Denise Chariesta ke Polda Metro Jaya, Senin, 10 Oktober 2022. Tak sendiri, ia didampingi oleh kuasa hukumnya, Muhammad Nasrullah dan tim.
Dalam laporan bernomor LP/B/5150/IX/2022/SPKT/Polda Metro Jaya, Farhat Abbas melaporkan Denise Chariesta atas dugaan pencemaran nama baik melalui media sosial.
Dalam laporannya itu, Farhat Abbbas melaporkan Denise dengan Pasal 27 ayat (3) juncto Pasal 45 ayat (3) dan/atau Pasal 28 ayat (2) juncto Pasal 45A ayat (2) UU RI No 19 Tahun 2016 tentang ITE dan/atau Pasal 14 juncto Pasal 15 UU No 1 Tahun 1946 tentang Peraturan Hukum Pidana.
Farhat Abbas dan kuasa hukumnya, Muhammad Nasrullah
- Ist
Farhat Abbas dan Muhammad Nasrullah melaporkan Denise Chariesta ke Polda Metro Jaya karena Farhat merasa dipermalukan dan dihina oleh Denise dalam konten YouTubenya.
Pada video tersebut ia menyebut Farhat adalah orang bodoh termasuk partainya. Hal ini pun membuatnya geram.
"Kita melaporkan DC. Pelaporan sudah resmi, kita laporkan. Terkait penghinaan dan cara-cara dia mempermalukan orang, menghina dan keberanian yang saya anggap, kok di dunia media sosial saat ini harusnya digunakan hal positif tapi berani menantang orang, berani mempermalukan orang. Kalau sudah salah, ya salah," kata Farhat Abbas di lokasi.
Farhat Abbas akan memberi maaf, namun Denise malah enggan meminta maaf. Akhirnya ia dan kuasa hukum melayangkan laporan kepolisian.
Denise Chariesta.
- Instagram @denisechariesta
"Karena akhirnya minta maaf, enggak dimaafkan, tiba-tiba ngamuk," tutur Farhat Abbas lagi.
Farhat juga menyebut orang seperti Denise harus diblokir media sosialnya. Hal inu dikarenakan Denise dianggao sombong dan selalu blak-blakan dengan pernyataan yang tak jelas kebenarannya.
"Jadi, menurut saya, Instagram dia itu diblokir saja oleh Menkominfo. Karena, sikap-sikap sombong, arogan, dan terlalu berani dan menghina sehingga tidak ada takutnya. Memangnya dia siapa? Walaupun kami berteman, tapi menurut saya, teman itu saling melindungi, saling menyayangi, saling menghormati," ungkap dia.
"Tapi, kalau sudah menghina, bukan teman namanya, bukan kawan namanya. Jadi, masalah dia bukan dengan Farhat Abbas, tapi dengan hukum," bebernya.
Soal bukti pihak Farhat sudah menyiapkan. Bukti itu adalah rekaman yang telah membuat Farhat merasa dipermalukan. Hal ini disampaikan oleh kuasa hukumnya Farhat Abbas, Muhammad Nasrullah.
Farhat Abbas dan kuasa hukumnya, Muhammad Nasrullah
- Dok. ist
"Ada bukti rekaman video yang sudah kami masukkan ke dalam flashdisk terkaiat dengan tindakan, ucapan, penghinaan," kata Muhammad Nasrullah.
"Dia dari ininya, dari YouTube," timpal Farhat.
