Park Hye Soo Buka Suara Soal Isu Bullying Saat Hadir di BIFF 2022
- Koreaboo
VIVA Showbiz – Aktris Park Hye Soo membuat penampilan publik pertamanya sejak kontroversi bullying dengan menghadiri '27th Busan International Film Festival' pada 9 Oktober 2022 kemarin. Park Hye Soo hadir sebagai undangan untuk "Korean Cinema Today-Vision" yang diadakan di Haeundae-gu, Busan.
Bersama dengan Sutradara Jo Hyun Chul, serta aktris Park Hye Soo dan Kim Si Eun menjawab pertanyaan dari pers dan penonton selama acara tersebut. Park Hye Soo naik ke atas panggung dengan ekspresi gugup dan ia pun menyapa semua orang. Scroll yuk untuk selengkapnya.
“Halo, saya Park Hye Soo. Sudah lama sejak aku menyapamu seperti ini. Terima kasih banyak untuk datang. Aku sangat senang bisa berada di sini bersamamu," ujar Park Hye Soo, melansir KBIZoom, Senin 10 Oktober 2022.
Ini menandai penampilan publik pertama aktris tersebut sejak serangkaian tuduhan bullying di sekolah yang dia hadapi pada Februari 2021. Saat itu, pihak Park Hye Soo membantah semua tuduhan itu sebagai tuduhan palsu, tetapi menyebabkan aktris tersebut hiatus dari dunia hiburan.
"Saya mengerti beberapa dari Anda mungkin bertanya-tanya tentang apa yang telah saya lakukan. Saya melakukan yang terbaik. mencoba menyelesaikannya tanpa menghindarinya. Jika Anda bisa sedikit lebih sabar, saya akan menjelaskan setiap detailnya setelah semuanya beres," kata sang aktris.
Namun, kontroversi bullying itu tumbuh begitu besar sehingga drama KBS “Dear M” yang dibintangi oleh Park Hye Soo dan Jaehyun NCT, yang akan tayang pada saat itu, ditunda tanpa batas waktu.
Lebih lanjut, Park Hye Soo mengungkapkan bahwa ia sedang dalam kondisi mental yang tidak stabil saat melakukan syuting untuk film terbarunya yaitu The Dream Songs.
"Saya tidak sehat secara mental atau fisik ketika saya mulai syuting film ini. Tapi saya hanya merasakan cinta saat mengerjakan proyek ini. Ini adalah pertama kalinya saya syuting film independen dan saya bisa merasakan semua orang yang terlibat mengalir. hati mereka ke dalam film ini. Itu adalah kenangan yang tidak akan pernah saya lupakan," katanya.
Heboh Dedi Mulyadi Kerahkan 23 Pengacara Kawal Kasus Anak SD Korban Bullying di Subang Hingga Tewas
Dedi juga memastikan Provinsi Jawa Barat bakal mendistribusikan tim penasehat hukum bagi masyarakat yang memerlukan hak keadilan jika menjadi korban kasus hukum.
