Sempat Berobat ke Gus Samsudin, Penyanyi Balena Malah Sakit
- Tangkapan Layar: Instagram
VIVA Showbiz – Belakangan ini sosok Gus Samsudin tengah menjadi sorotan masyarakat tanah air. Hal ini menyusul dengan Pesulap Merah atau Marcel Radhival yang membongkar rahasia perdukunan salah satunya Gus Samsudin.
Belum lama ini penyanyi Balena mengungkap dirinya pernah berobat ke padepokan Nur Dzat Sejati milik Gus Samsudin di Blitar.
Di sana, Balena mengungkap dirinya harus mengocek uang jutaan rupiah untuk berobat di sana di tahun 2021 lalu. Awalnya ketika tiba di padepokan tersebut, Balena ditawari oleh padepokan tersebut sebesar Rp20 juta.
"Aku nggak dibayar, justru aku yang bayar. Ini satu tahun lalu. Di sana itu aku dikasih tiga paket. Awalnya dimintain tarif seharga Rp20 juta. Itu ke papah aku langsung Rp 20 juta. Papah aku kaget, pengobatan apa nih, gila mahal banget Rp 20 juta ada paket lain gak ada," kata dia mengutip tayangan YouTube.
Lebih lanjut, lantaran dinilai mahal, ayah Balena memilih untuk paket yang paling murah yakni Rp5 juta. Paket itu sendiri diungkap Balena merupakan paket pembersihan.
"Ada pembersihan apalah aku nggak ngerti, paket Rp15 juta. Terus ada paket di bawah itu, Rp5 juta. Akhirnya papa ambil yang Rp5 juta," ujar dia lebih lanjut.
Namun sayangnya saat kembali ke rumah, dirinya mengalami keanehan. Perutnya sempat berair hingga hangus. Saat mengecek pakaian yang digunakan saat pengobatan itu, Balena melihat adanya cap tangan.
"Setelah pulang ke rumah, perut aku sampe berair, hangus banget-banget. Aku nggak ngerti kenapa perut aku sampai begini. Aku cross cek sendiri, aku lihat di baju, karena aku mandi perih banget. kenapa perut aku sampai begini, aku cek baju aku ada dua noda cap tangan aku pikir wah sakti banget yah tangannya bisa sampai panas begini," ujar dia.
Lebih lanjut, usai dari padepokan itu, Balena juga harus mengikuti beberapa ritual yang diminta Gus Samsudin. Ritual itu adalah mandi selama 7 hari 7 malam di mulai dari pukul 12.00 hingga subuh.
"Pas keluar dari sana aku suruh mandi 7 hari 7 malam. Dari jam 12 malem sampe subuh itu, setelah aku juga disuruh wiritan dari pagi sampai subuh," kata Balena.
Dia mengaku awalnya menjalani ritual itu tubuhnya biasa saja. Namun dia merasa tidak kuat di hari kelima hingga ketujuh. Namun dia berusaha untuk menuntaskan ritual tersebut selama tujuh hari tujuh malam.
"Dan posisinya rambut aku basah. Selama tujuh hari, aku hari ketiga sudah nggak enak badan, greges. Hari kelima keenam ketujuh sudah nggak sanggup, sudah mau nyerah. Tapi aku penasaran dan mencoba nuntasin ritual. Siapa tahu ini cobaan aku," kata dia.
Balena mengaku kapok lantaran niatnya ingin berobat malah berujung sakit.
"Aku malah sakit masuk angin. Jadi pembelajaran bagi diri kita. Kalau mau berobat itu memang harus ke dokter," kata dia.