Bonge Habiskan Rp300 Ribu untuk Sekali Nongkrong, Kadang Gak Pulang

Bonge.
Sumber :
  • Instagram @bonge_real.

VIVA Showbiz – Viralnya kawasan MRT Duku Atas, Sudirman atau yang kerap disebut 'SCBD' baru-baru ini membuat pemilik nama lengkap Eka Satria Saputra atau yang kerap disapa Bonge jadi dikenal masyarakat luas, hingga di kalangan selebriti Tanah Air.

Rayakan HUT ke-78 RI, Gabungan Seniman dan Bonge Cs Berlenggak Lenggok Bak Model

Fenomena ramainya anak-anak kawula muda yang rata-rata berasal dari wilayah Sudirman, Citayam, Bojong Gede, dan Depok ini sukses menyita perhatian seluruh lapisan masyarakat.

Hal tersebut tidak luput dari peran pria asal Bojong Gede ini yakni Bonge yang pada saat itu sempat viral videonya di media sosial TikTok. Berawal dari munculnya video TikTok miliknya yang tengah bersama dengan seorang wanita di kawasan Duku Atas Sudirman.

Saat Alumni CFW, TikTokers hingga Influencer Jadi Model Bertema Film Barbie

Bonge Citayam Fashion Week

Photo :
  • Instagram @bonge.real

Di mana wanita tersebut adalah Kurma. Pada saat video tersebut viral, Bonge tampil begitu nyentrik dengan jaket khas berserta rambut gondrong yang terurai hingga menutupi setengah bagian matanya. Bonge yang kerap menghabiskan waktunya untuk nongkrong bersama teman-temannya ini pun mulai dikenal banyak orang hingga muncul ajang Citayam Fashion Week.

Back to Citayam Fashion Week Digelar di BKT, Bonge Hadir dan Bilang Begini

Bonge Mendadak Viral

Bonge dan Kurma

Photo :

Sosok Bonge sontak mendadak viral dan menjadi sorotan banyak warganet di dunia maya maupun publik sejabodetabek. Berbagai kalangan publik seolah mengagumi dan dibuat penasaran dengan sosok pria yang sempat putus sekolah tersebut.

Hingga membuat sosok Bonge dan teman-teman setongkrongannya kerap diundang di berbagai acara podcast atau talkshow di stasiun televisi. Seperti baru-baru ini Bonge dipanggil menjadi bintang tamu di acara bincang-bincang di salah satu stasiun televisi, yang acaranya dipandu oleh Feni Rose.

Pada program acara tersebut, Bonge ditanya-tanya seputar dirinya yang baru saja mendadak viral di kawasan SCBD dan kegiatannya selama berada di kawasan tersebut terlebih adanya fenomena Citayam Fashion Week.

Bonge dan Feni Rose

Photo :

Selaku host pun, Feni Rost juga dibuat penasaran dengan biaya pengeluaran Bonge selama dirinya menjadi tenar lantaran kerap nongkrong di kawasan Duku Atas, Sudirman. Pasalnya, Bonge dan teman-teman setongkronganya itu bisa dibilang selalu ada di kawasan tersebut, terlebih ketika ada fenomena CFW.

"Kamu itu kan setiap hari ke Sudirman, itu kira-kira abis biaya berapa naik kereta ke sana, pasti nongkrong beli minum, beli makan?," tanyanya.

"Kadang nongkrong sih, nongkrong aja sama teman keluarin uang," jawab Bonge.

"Bisa habis berapa sehari kira-kira ?," tambah Feni selaku host.

Biasa Pengeluaran Bonge Sekali Nongkrong

Bonge pun sontak menjawab jika dirinya sekali nongkrong dengan teman-temannya tersebut bisa merogoh uang sebanyak Rp300 ribu untuk sekali nongkrong di kawasan Sudirman.

"Kadang Rp 300 ribu, buat nongkrong doang," jujurnya.

Feni Rost pun sempat dibuat terkejut dengan biaya pengeluaran Bonge untuk setiap harinya jika nongkrong di Sudirman.  Semakin dibuat penasaran dengan biaya pengeluaran Bonge, Feni pun menanyakan berapa sering dalam seminggu dia pergi ke kawasan tersebut untuk nongkrong.

"Seminggu berapa kali kamu nongkrong," lanjut Feni.

Bonge pun sontak menjelaskan, jika dirinya tidak setiap hari pulang pergi   Sudirman-Bojong Gede. Usai adanya fenomena Citayam Fashion Week, Bonge mengaku jika dirinya bahkan kerap jarang pulang ke rumah dalam waktu seminggu.

"Kadang gak balik seminggu," tuturnya.

Semakin dibuat tercengang lantaran Bonge yang tidak pernah pulang, selaku host pun Feni Rost bertanya di mana dia tinggal selama seminggu tidak pulang ke rumah.

"Tidur di mana," tanya Feni.

"Di sebelah Sudirman kan ada bangunan yang buat masuk Sudirman ya tidur di situ, di dalam terowongan." tambah Bonge. Bonge pun mengaku selama tidur di sekitar Sudirman dirinya pernah diusir dan dibangunkan oleh pihak patroli.


 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya