Pelaku Sebut Mobil Jessica Iskandar akan Disewakan ke Orang Penting
- Instagram @inijedar
VIVA Showbiz – Aktris sekaligus presenter Jessica Iskandar mengalami dugaan tindak penipuan dengan modus penyewaan mobil. Kejadian itu terjadi di Bali, mengingat saat ini Jessica memang tinggal di Bali.
Pelaku dari dugaan penipuan tersebut adalah seorang pengusaha rental mobil berinisial CSB atau S. Awalnya, S mengajak Jessica kerja sama untuk menyewakan mobil-mobil miliknya.
Jessica menyerahkan mobil-mobil miliknya yang berjumlah 11 unit kepada S untuk nantinya disewakan.
Kepada Jessica, S menjelaskan bahwa mobil-mobil mewah itu akan disewakan kepada orang-orang penting dan juga akan disewakan untuk kendaraan operasional G20 di Bali. S menjanjikan akan memberi uang kepada Jessica setiap bulannya dengan tarif berbeda-beda tergantung jenis mobilnya.
“Semua Kendaraan mewah tersebut, S bilang akan disewakan oleh Aparat serta Pejabat Negara serta akan disewakan untuk Operasional kendaraan G20 di Bali dengan pembagian keuntungan yang berbeda-beda disetiap mobilnya,” ungkap Jessica Iskandar pada saat konferensi pers di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Kamis, 14 Juni 2022.
“Keseluruhan hasil kerja sama tersebut akan dibayarkan perbulan oleh S. Kembali lagi, S meyakinkan bahwa BPKB serta STNK akan dipegang oleh S karena plat mobilnya akan diganti sementara,” katanya menambahkan.
Awal mula Jessica menyadari bahwa ada hal tidak beres adalah ketika S mengonfirmasi telah mengirim uang. Namun setelah dicek, transferan itu tidak masuk ke rekening Jessica.
Menurut Jessica, S hanya mengirim bukti transfer palsu karena uangnya tidak masuk. Kecurigaan Jessica semakin kuat setelah mendapat penjelasan dari seseorang berinisial M tentang sosok S.
“Akhirnya saya mengecek semua transaksi yang dikirimkan oleh S kepada saya. Semua uang tersebut ternyata tidak pernah masuk ke rekening saya, hanya ada beberapa di awal-awal saja pada saat mobil Alphard dan Mini Cooper,” kata Jessica.
“Ketika saya menanyakan kepada M, salah satu kenalan kami di dunia entertainment, ia juga kenal dekat dengan S. M bilang kalau ada indikasi penipuan sebab S sudah kabur ke Singapura,” ujar Jedar.
“Ketika suami saya yaitu Vincent Verhaag berhasil mengontak S, S mengakui perbuatannya menipu saya,” kata Jedar menambahkan.