Aktris Tya Arifin Ungkap Perbedaan Berkarier di Malaysia dan Indonesia
- VIVA/Aiz Budhi
VIVA Showbiz – Aktris yang terkenal karena perannya sebagai Kinanti dalam sinetron Preman Pensiun, Tya Arifin, saat ini tengah membangun bisnis di Malaysia. Tidak hanya berbisnins, di Malaysia Tya juga berkarier sebagai seorang aktris.
Tya memutuskan untuk pindah ke Malaysia setelah menikah dengan Asyraf Khalid pada tahun 2015 lalu. Sebagai informasi, Asyraf juga merupakan putra sambung dari penyanyi Siti Nurhaliza.
Saat ditemui awak media di kawasan Mampang, Jakarta Selatan, Tya Arifin bercerita mengenai kehidupannya di Malaysia, khususnya saat menjadi menantu dari Siti Nurhaliza. Tya meneladani perbuatan baik Siti Nurhaliza khususnya dalam hal membangun keluarga.
"Iya benar (memberi masukkan) kayak Mak Iti (Siti Nurhalizah) dan juga mamah mereka ngasih masukkan. Gak langsung ngajarin tapi dengan apa yang mereka bikin, buat Tia belajar. Maksudnya Tia belajar dengan melihat mereka bagaimana ngatur suami dan keluarga. Kalau gak tahu aku tanya," kata Tya, Rabu, 29 Juni 2022.
Pada saat yang sama, Tya juga mengungkap perbedaan saat berkarier di dunia entertainment Malaysia dan Indonesia. Menurut Tya, sistem produksi bidang entertainment khususnya syuting di Indonesia, lebih besar.
"Kalau entertaint itu kalau jujur ya kurang lebih sama. Tapi yang Tya melihat, Tya juga kan syuting di Malaysia. Kalau di Indonesia produksinya lebih cepat dan lebih banyak," kata Tya.
"Mungkin kalau di Malaysia mungkin karena industrinya kurang gak sebesar kayak Indonesia, jadi syuting itu ter-planning tersusun. Kalau di Indonesia karena banyak terus produksinya besar, pergerakannya cepat aja. Tapi yang lain semuanya sama," katanya menambahkan.
Setelah kurang lebih tujuh tahun tinggal di Malaysia, Tya akhirnya memutuskan akan pulang dan kembali tinggal di Indonesia untuk membangun bisnis.
Ya, Tya memiliki bisnis jamu Mutyara. Ia akan melebarkan bisnisnya itu sampai ke Indonesia dan akan membuka lapangan pekerjaan. Tya bersama suami dan anak akan pindah pada awal tahun 2023.
Tya memulai bisnis jamu Mutyara sejak tahun 2018. Kini, bisnisnya itu sudah berada di Malaysia, Singapore, Brunei, dan Australia.