Terkait Eril, Mbah Mijan: Berharap Kepada Allah Agar Segera ditemukan
- IG @mbahmijan
VIVA – Mbah Mijan, menarik perhatian netizen karena pendapatnya di Instagram terkait hilangnya Emmeril Khan Mumtadz atau Eril. Melalui unggahan di akun Instagram miliknya, Mbah Mijan menyebutkan, hingga kini masih enggan menyampaikan pesan duka cita untuk keluarga Ridwan Kamil atas hilangnya putra sulung mereka di Sungai Aare sejak Kamis, 26 Mei 2022.
Mbah Mijan mengunggah potret Sungai Aare dengan menambahkan keterangan yang mengundang beragam komentar dari netizen. Â Meskipun keluarga dari Ridwan Kamil telah mengikhlaskan sang putra dan meyakini, Eril telah meninggal dunia, Mbah Mijan seolah berpendapat sebaliknya.
Hingga kini, jasad Eril masih belum juga ditemukan. Oleh karena itu, Mbah Mijan masih terus berharap pada keajaiban Allah SWT dan meyakini  Eril bisa ditemukan.
mbah Mijan jadi host Jejak Paranormal di ANTV
- Dok.ist
"Saya belum menulis ucapan duka dan bela sungkawa karena sedang berharap kepada Allah, agar Eril segera ditemukan, Aamiin," tulis Mbah Mijan, dikutip VIVA, Rabu, 8 Juni 2022.Â
Pernyataannya itu lantas mengundang beragam komentar dari netizen. Banyak netizen yang mendukung pernyataan itu dan setuju bahwa mereka masih harus optimis atas keberadaan Eril.
"Kita sama mbah, masih selalu positif thinking pokoknya," komentar salah satu netizen.
"Saya pun berharap dan berdoa semoga ada mukjizat untuk Eril," timpal lainnya.
Terkait kecelakaan yang menimpa Eril, Mbah Mijan tidak banyak berbicara dan meramal kejadian itu. Kali ini, Mbah Mijan tidak sesumbar untuk menerawang keberadaan Eril yang sampai hari ini masih belum ditemukan.
Mbah Mijan juga turut mendoakan agar Eril bisa segera ditemukan. Mbah Mijan juga mengajak netizen untuk berdoa dan membacakan surat Yunus.
"Sabar, tabah, dan tawakal Kang. Banyak yang sayang sama Eril. Kami di sini hanya bisa bantu doa, semoga Allah ijabahkan," tulis Mbah Mijan dalam unggahannya pada Rabu, 1 Juni 2022.
"Kawan-kawan, Ngaji Yunus akan kita lanjutkan hingga 3 malam ke depan, bagi yang berkenan, dipersilahkan," lanjutnya.
