Cerita Kocak Iman Vellani Ikut Casting Ms. Marvel, Dikira Penipuan
- Marvel Studios
VIVA – Iman Vellani didapuk sebagai pemeran utama dalam serial terbaru Marvel Cinematic Universe (MCU) berjudul Ms. Marvel, yang akan segera tayang di Disney+ Hotstar pada 8 Juni 2022 mendatang. Dalam serial itu, Vellani memerankan Kamala Khan alias Ms. Marvel, yang menjadi superhero muslim pertama MCU.
Dalam konferensi pers global yang turut dihadiri VIVA baru-baru ini, Vellani sempat menceritakan kisah lucu saat ia ikut casting serial ini. Aktris muda tersebut awalnya berpikir bahwa panggilan casting yang ia terima adalah penipuan.
"Saya melakukannya. Saya mengirimkan CV yang sangat akademis. Saya tahu persis dari buku komik mana mereka mengambilnya!" ucapnya.
"Pada jam 3 pagi, saya mengirim rekaman diri saya. Saya seperti, diri saya yang berusia 10 tahun akan membenci saya jika saya tidak mencobanya," tambahnya.
Ms. Marvel.
- Marvel Studios
Beberapa hari kemudian, pihak Marvel menelepon dan meminta Iman Vellani terbang ke Los Angeles. Dia pun senang bertemu dengan semua produser eksekutif. Pandemi memperlambat segalanya proses castingnya.
Namun, pada Juni 2020, ia mengirim self-tape dan screen test di Zoom. Vellani pun berhasil mendapatkan peran Kamala Khan di hari terakhir sekolah menengahnya.
Ia juga mengatakakan bahwa bos Marvel sekaligus produser eksekutif Ms. Marvel, Kevin Feige adalah salah satu dari tiga orang yang paling ia favoritkan di dunia ini.
“Orang favorit saya di planet ini adalah Robert Downey Jr., Billy Joel dan Kevin Feige,” katanya.
Ms. Marvel.
- Marvel Studios
“Pada hari (Feige) datang ke lokasi syuting, saya benar-benar membeku. Dia mencoba berbicara dengan saya, dan saya menatapnya sampai dia pergi, dan kemudian saya kembali ke trailer saya dan menangis paling keras daripada sebelumnya. Itu adalah perasaan paling katarsis yang pernah ada," ungkap Vellani.
Lebih lanjut, Vellani mengungkapkan apa yang membuat karakter Ms. Marvel berbeda dari superhero Marvel lainnya.
Menurutnya, Kamala Khan selalu mengerti tentang fan culture karena dia sendiri adalah fans dari para superhero MCU lainnya. Ia puna passion dan semangat yang dimiliki oleh setiap fans Marvel lainnya.
"Dia bereaksi seperti yang kita lakukan ketika dia mendapat kekuatan. Budaya dan agama tidak pernah menjadi hal utama dari kepribadiannya. Itu hanya bagian dari hidupnya. Itu hanya hal yang normal. Kami tidak ingin membuat serial tentang seorang Muslim-Pakistan. Ini tentang pecinta Avengers yang kebetulan adalah seorang Muslim Pakistan," ucap Iman Vellani.
Sulit Nahan Nafsu, Dokter di Balikpapan Diduga Lecehkan Pasien saat MCU
Dokter salah satu klinik di wilayah Balikpapan, Kalimantan Timur, diduga melakukan pelecehan seksual terhadap pasien perempuan saat medical check-up (MCU).
