Ramai Ustaz Khalid Basalamah Sebut Nonton Bioskop Haram

Ustaz Khalid Basalamah
Sumber :
  • Youtube KHB

VIVA – Baru-baru ini Ustaz Khalid Basalamah kembali menjadi sorotan karena pernyataannya yang menyebut bahwa nonton bioskop hukumnya haram dalam agama Islam. Hal itu terlihat dalam video singkat yang diunggah akun TikTok @hyungandina.

Bos Sritex Tegaskan PHK Pekerja Haram Dilakukan

Ketika seorang jemaah bertanya hukum menonton bioskop dalam Islam, meski film yang ditonton adalah film religi, begini jawaban da'i kondang tersebut.

"Haram, tetap haram. Karena masuk bioskop ada musik, ada campur baur laki-laki dan perempuan, gelap, duduk bersebelahan," jelas Ustaz Khalid, dikutip Kamis, 12 Mei 2022.

Ustaz Khalid Basalamah Diduga Alumni dari Kampus yang Kasih Gelar Doktor ke Raffi Ahmad

Lebih lanjut, Ustaz Khalid Basalamah juga mengatakan bahwa film merupakan bentuk rekayasa yang diperankan oleh seorang aktor atau aktris yang selalu berganti peran di setiap film berbeda.

Ilustrasi bioskop/menonton film.

Photo :
  • Freepik/freepik

"Kadang-kadang kita ditipu oleh aktor yang memiliki seratus film. Di sini jadi penjahat, di sini jadi orang yang baik. Bodohnya kita ikutin," ujarnya.

Tak hanya itu, ia juga mengungkapkan keheranannya terhadap alasan orang menonton film hanya untuk belajar.

"Misalnya nonton film ini supaya saya bisa belajar bela diri. Bagaimana caranya bela diri dari film? Harusnya belajar panggil guru, belajar depan mata. Itu alasan setan,” ungkapnya.

Menurutnya, menonton film hanya membuang-buang waktu. "Pasti enak, kita enggak pungkiri nonton film India tiga jam enak. Memang asyik. Tapi waktu terbuang. Itu alasan syaitan. Permasalahannya, kalau nonton film ada cuplikan yang tidak ada masalah agama, sesuatu yang positif tetap dari sekian durasi jam ada maksiatnya,” jelasnya lagi.

Ilustrasi bioskop.

Photo :
  • Freepik/rawpixel.com

Ia lantas berpesan kepada para jemaah agar segera meninggalkan kebiasaan menonton film.

"Coba antum mulai tinggalkan kebiasaan itu pelan-pelan. Awal-awal mungkin berat, tapi lama-lama antum akan sadar," ucapnya.

“Banyak jemaah saya begitu. Akhirnya mereka mengatakan apa yang ustaz sampaikan tentang masalah tinggalkan kemaksitan ada tekanan-tekanan,” katanya menambahkan.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya