Buntut Parodi, Tri Suaka dan Zinidin Zidan Batal Konser di Makassar

Zinidin Zidan dan Tri Suaka
Sumber :
  • Instagram

VIVA –Buntut prilaku penyanyi Tri Suaka dan Zinidin Zidan yang menuai hujatan netizen membuat kedua musisi coveran ini batal tampil konser di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel). Padahal, kedua artis dadakan ini sebelumnya akan dilibatkan untuk memeriahkan acara Pekan Raya Kota Makassar (PRKM).

Panitia Penyelenggara Olimpiade Paris 2024 Minta Maaf Atas Dugaan Penistaan Agama Kristen

Direktur Sulapa Event Production, Andi Muhammad Ismail yang dikonfirmasi, mengaku, pihaknya sengaja mencoret nama Tri Suaka dan Zidan dari daftar artis yang bakal diundang dalam pergelaran acara PRKM.

"Iya benar, kita hapus saja dari daftar artis yang akan kita undang. Secara tak langsung berarti mereka tidak akan tampil dua orang ini," ujar Ismail Rabu 27 April 2022.

VCR Parodi Drakor dalam Konser TREASURE Sukses Menghibur TEUME di Jakarta

Ismail menjelaskan, bahwa pihaknya sengaja mencoret konser musisi coveran itu lantaran dirinya selaku penyelenggara acara event organizer tak ingin acaranya turut terdampak atas problem yang tengah menimpa keduanya.

Kendati demikian, pihaknya tidak akan lagi melanjutkan komunikasi ke manajer Tri Suaka yang sebelumnya telah terjalin. Apalagi, kata Ismail, pihaknya belum sampai pada tahap kerja sama kontrak.

Dewi Perssik Santuy Video Lawasnya Banyak Diparodikan, Malah Bersyukur!

"Sebenarnya nggak perlu kami mengabari mereka untuk nggak jadi segala macam, karena kita belum terikat kontrak," tegasnya.

Ismail juga mengaku, jika pihaknya dengan manajer Tri dan Zidan hanya sebatas komunikasi mempertanyakan tarif manggung mereka.

"Belum kontrak kita, lagian juga baru tahap komunikasi dengan manajernya," ujar Ismail.

Tri Suaka dan Zidan

Photo :
  • twitter/@bogordailyN

Lebih lanjut, Ismail menambahkan, bahwa pihaknya tak ingin Pekan Raya Kota Makassar (PRKM) berefek buruk sampai dengan menimbulkan konflik. Hal itu menurutnya sangat berbahaya sebab buntut video viral Tri Suaka dan Zidan yang memparodikan sosok musisi Andika Mahesa atau Andika Kangen Band banyak menuai sorotan di media sosial (medsos).

Ismail mengaku khawatir jika para fans atau penggemar Kangen Band marah dan membuat keributan di Konser Tri dan Zidan pada pagelaran PRKM nantinya.

"Kami juga khawatir jika kami tetap undang. Apalagi Andika Kangen Band inikan cukup terkenal di Makassar. Bahkan masih ada fans-fansnya, tentu kita menghindari aja keributan ini," tutur dia.

Tak hanya itu, Ismail juga turut menyoroti video viral dari perilaku Tri Suaka dan Zidan yabng membuat keributan di dunia hiburan.

"Soalnya mereka ini sudah memperkeruh dunia hiburan. Jadi intinya di sini adalah attitude sih, saling menghargai. Apalagi di dunia entertain inikan kecil banget," terang Ismail.

Seperti diketahui, Tri Suaka dan Zinidin Zidan kini jadi hinaan dan disoroti oleh netizen akibat ulah dari video viralnya di medsos. Tidak sedikit yang menghujat karena keduanya memparodikan sosok Andika Mahesa atau Andika Kangen Band.

Dalam rekaman video viral itu, Tri Suaka dan Zidan menyanyikan lagu Kangen Band dengan menirukan suara dan ekspresi Andika, sembari sesekali menahan tawa dan memperlihatkan muka buruknya.

Akibat ulahnya itu, netizen justru menilai kelakuan mereka meremehkan Andika yang lebih dulu terjun di dunia industri musik. Apalagi Tri dan Zidan ini hanya musisi yang dulunya pengamen dan mejiplak lagu musisi-musisi yang lain.

Usai mereka buat onar di medsos, Tri Suaka dan Zinidin Zidan pun meminta maaf atas perbuatannya lewat video di akun instragramnya masing-masing. Namun, belum reda persoalan menghina musisi, kini keduanya kembali dituding menghina penyandang disabilitas.

Parahnya, Zinidin Zidan dan Tri Suaka ini mengihina anak disabilitas itu yang memperlihatkan gaya tren kulbet atau cool banget yang ramai di medsos. Akhirnya kedua musisi coveran ini pun buru-buru kembali meminta maaf kepada netizen.

"Demi Allah, saya dan Zidan tidak ada niat sama sekali untuk melecehkan atau menghina anak berkebutuhan khusus. Apa yang kami peragakan dalam video viral belakangan, adalah gerakan dalam trend KULBET (kul banget) yang populer di Tiktok/IG," tulis Tri Suaka dalam postingan di akun IG-nya.

Sekedar diketahui, Pekan Raya Kota Makassar (PKRM) bakal digelar 24 Juni-3 Juli 2022 di Celebes Convention Center (CCC) Kota Makassar. Ajang yang menampil sejumlah pertunjukan budaya dan seni dengan tujuan mendongkrak ekonomi masyarakat.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya